> >

78 Orang Tewas Berdesakan Ketika Berkerumun untuk Dapatkan Bantuan Jelang Lebaran di Yaman

Kompas dunia | 20 April 2023, 07:36 WIB
Ilustrasi kerumunan massa. (Sumber: Associated Press)

Kementerian Dalam Negeri mengatakan telah menahan dua penyelenggara dan penyelidikan sedang dilakukan.
Ibu kota Yaman telah berada di bawah kendali Houthi yang didukung Iran sejak 2014 dan menyingkirkan pemerintah yang diakui secara internasional.

Baca Juga: Arab Saudi Bertemu dengan Pemberontak Houthi, Sinyal Perdamaian di Yaman Bakal Terjadi

Seperti dikutip dari The Associated Press, Kejadian itu mendorong koalisi yang dipimpin Saudi untuk campur tangan pada tahun 2015 untuk mencoba memulihkan pemerintahan.

Konflik telah berubah dalam beberapa tahun terakhir menjadi perang antara Arab Saudi dan Iran, yang menewaskan lebih dari 150.000 orang termasuk pejuang dan warga sipil dan menciptakan salah satu bencana kemanusiaan terburuk di dunia.

Lebih dari 21 juta orang di Yaman, atau dua pertiga dari populasi negara itu, membutuhkan bantuan dan perlindungan, menurut Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB.

Penulis : Tussie Ayu Editor : Desy-Afrianti

Sumber : The Associated Press


TERBARU