> >

Muncul di Sampul Majalah Playboy, Menteri Prancis Dikecam Politisi

Kompas dunia | 3 April 2023, 07:33 WIB
Menteri Sosial Ekonomi Prancis, Marlene Schiappa menjadi sampul majalah Playboy, dan mendapat kecaman dari rekan politisinya. (Sumber: Twitter)

PARIS, KOMPAS.TV - Menteri Prancis diserang para politisi setelah memutuskan untuk tampil di sampul majalah dewasa, Playboy.

Marlene Schiappa, Menteri Sosial Ekonomi di Pemerintahan Emmanuel Macron, tampil dengan berpakaian lengkap di majalan tersebut. Selain itu, juga ada wawancara 12 halaman dengan perempuan berusia 40 tahun tersebut.

Ia pun diserang oleh rekan-rekannya sesama politisi, yang saat ini menghadapi reaksi keras atas reformasi pensiun Macron.

Baca Juga: Ledakan Bom di St. Petersburg, Blogger Militer Rusia Pendukung Perang di Ukraina Tewas

“Di mana rasa hormat kepada warga Prancis. Masyarakat yang harus bekerja lebih lama dua tahun lagi, yang berdemonstrasi, yang kehilangan gaji harian, yang tak bisa makan karena inflasi,” kata Anggota Parlemen dari Partai Hijau, Sandrine Rousseau dilansir dari Sky News, Minggu (3/4/2023).

“Tubuh perempuan bisa diperlihatkan di mana saja. Saya tak memiliki masalah dengan itu, tetapi ada konteks sosial,” ujarnya.

Perdana Menteri Prancis, Elisabeth Born dilaporkan telah memanggil Schiappa.

Ia mengatakan kepadanya bahwa sampul tersebut sama sekali tidak pantas, khususnya pada masa-masa sekarang.

Baca Juga: Arab Saudi akan Undang Presiden Suriah Bashar al-Assad ke KTT Liga Arab, Sinyal Perubahan Geopolitik

Tetapi, Schiappa kemudian memutuskan membela keputusannya. “Membela hak perempuan untuk melakukan apa yang mereka ingin dengan tubuhnya, di manapun dan di setiap saya,” tulisnya di Twitter.

“Di Prancis, perempuan memiliki kebebasan. Meski itu mengganggu kemunafikan atau tidak,” ucapnya.

Sementara itu editor Playboy Prancis, Jean-Christophe Florentin mengatakan bahwa Schiappa sangat cocok dengan Playboy dibandingkan rekan-rekannya, karena pandangan feminis-nya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Sky News


TERBARU