Korea Utara Kecam Keputusan AS Kirim Tank ke Ukraina: Kami akan Selalu Berdiri Bersama Rusia
Krisis rusia ukraina | 28 Januari 2023, 05:25 WIBSEOUL, KOMPAS.TV - Korea Utara mengecam keputusan Amerika Serikat (AS) yang memberikan bantuan tank tempur canggih kepada Ukraina untuk melawan invasi yang dilakukan Rusia.
Kecaman tersebut disampaikan oleh adik pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un, yakni Kim Yo Jong dalam sebuah pernyataan, Jumat (27/1/2023).
Korea Utara menyalahkan dan menuding AS sebagai penyebab krisis yang terjadi di Ukraina saat ini.
Mereka juga menegaskan bahwa "kebijakan hegemonik" dari Barat jugalah yang memaksa Rusia mengambil tindakan militer untuk melindungi kepentingan keamanannya.
Lebih lanjut, Kim Yo Jong menyebut pemerintahan Joe Biden telah "lebih jauh melewati garis merah" dengan mengirim tank utamanya ke Ukraina.
Ia mengatakan bahwa keputusan tersebut mencerminkan "niat jahat untuk mewujudkan tujuan hegemoniknya dengan lebih memperluas perang proksi untuk menghancurkan Rusia."
“AS adalah penjahat kelas kakap yang menimbulkan ancaman dan tantangan serius bagi keamanan strategis Rusia dan mendorong situasi regional ke fase serius saat ini,” kata Kim Yo Jong melalui Kantor Berita Pusat Korea yang dilansir dari Associated Press.
Baca Juga: Pengiriman Tank Leopard Jerman dan Abrams AS ke Ukraina Disebut Kesalahan Fatal NATO, Ini Alasannya
“Saya tidak ragu bahwa perangkat keras militer apa pun yang dibanggakan AS dan Barat akan hancur berkeping-keping di hadapan semangat juang yang tak tergoyahkan dan kekuatan tentara dan rakyat Rusia yang heroik,” tegasnya.
Kim Yo Jong menambahkan, Korea Utara akan selalu “berdiri di parit yang sama” dengan Rusia.
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Associated Press