UNICEF: 110 Ribu Anak dan Remaja Dunia Meninggal Karena AIDS tahun 2021
Kompas dunia | 29 November 2022, 16:08 WIBNEW YORK, KOMPAS.TV - Badan Anak-anak PBB UNICEF hari Senin (28/11/2022) mengungkapkan sekitar 110.000 anak dan remaja berusia 0-19 tahun di dunia meninggal karena AIDS tahun lalu.
Menjelang Hari AIDS Internasional pada 1 Desember, UNICEF merilis potret global terbarunya tentang anak dan HIV/AIDS.
Sebanyak 310.000 orang baru terinfeksi, sehingga jumlah kaum muda yang hidup dengan HIV menjadi 2,7 juta orang, menurut UNICEF.
Kemajuan tentang pencegahan dan pengobatan HIV untuk anak-anak, remaja dan ibu hamil hampir datar dalam tiga tahun belakangan, kata UNICEF dalam pernyataannya.
"Kendati anak-anak tertinggal jauh dari orang dewasa dalam penanggulangan AIDS, stagnasi yang terlihat dalam tiga tahun terakhir belum pernah terjadi sebelumnya, sehingga membuat sangat banyak kaum muda berisiko terinfeksi penyakit dan kematian," kata Kepala Asosiasi HIV/AIDS UNICEF, Anurita Bains.
Baca Juga: Medium Penyebaran HIV/AIDS Berubah, Dulu Lewat Jarum Suntik, Kini Aktivitas Seksual Berisiko
"Anak-anak gagal diperhatikan lantaran kita secara kolektif gagal menemukan dan menguji mereka, serta membawakan mereka pengobatan yang menyelamatkan nyawa. Hari berlalu tanpa kemajuan, lebih dari 300 anak dan remaja kalah melawan AIDS yang mereka derita."
UNICEF memperingatkan bila penyebab ketidaksetaraan tidak ditangani, mengakhiri AIDS pada anak-anak dan remaja akan selalu menjadi mimpi yang sulit diraih.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV/Anadolu