> >

Pasukan Rusia di Kherson Bersiap Pertempuran Habis-habisan Melawan Serangan Balik Ukraina

Krisis rusia ukraina | 27 Oktober 2022, 01:05 WIB
Warga Kherson mengungsi menjelang serangan besar-besaran Ukraina. Pasukan Rusia bersiap untuk pertempuran habis-habisan di wilayah selatan strategis Kherson, kata seorang pejabat senior Ukraina, Rabu (26/10/2022). (Sumber: Straits Times)

KHERSON, KOMPAS.TV - Pasukan Rusia bersiap untuk melakukan pertempuran habis-habisan di wilayah selatan Kherson, kata seorang pejabat senior Ukraina, Rabu (26/10/2022), seperti laporan Straits Times.

Dilaporkan, pasukan Rusia di wilayah selatan Kherson telah didorong mundur dalam beberapa pekan terakhir dan berisiko terjebak di tepi barat sungai Dnipro, tempat ibu kota Provinsi Kherson berada di tangan Rusia sejak hari-hari awal tangan ke Ukraina delapan bulan lalu.

Pihak berwenang yang ditempatkan Rusia sedang mengevakuasi penduduk ke tepi timur, tetapi Oleksiy Arestovych, penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, mengatakan tidak ada tanda bahwa pasukan Rusia bersiap untuk meninggalkan kota itu.

“Dengan Kherson semuanya jelas. Rusia sedang mengisi, memperkuat pasukan mereka di sana,” kata Arestovych dalam sebuah video online hari Selasa malam.

“Artinya tidak ada yang bersiap untuk mundur. Sebaliknya, pertempuran terberat akan terjadi untuk Kherson.”

Dari empat provinsi yang dicaplok oleh Presiden Rusia Vladimir Putin pada bulan September, Kherson bisa dibilang yang paling penting secara strategis.

Wilayah tersebut mengendalikan satu-satunya rute darat ke semenanjung Krimea yang direbut Rusia pada tahun 2014 dan mulut Dnipro, sungai besar yang membelah Ukraina.

Baca Juga: Ukraina dan Rusia Saling Tuding Masing-Masing Tengah Siapkan Serangan Bom Berisi Limbah Radioaktif

Bangkai Tank Rusia di wilayah Kherson. Pasukan Rusia bersiap untuk pertempuran habis-habisan di wilayah selatan strategis Kherson, kata seorang pejabat senior Ukraina, Rabu (26/10/2022). (Sumber: Straits Times)

Yuri Sobolevsky, anggota dewan regional Kherson pro-Ukraina yang digulingkan, mengatakan pihak berwenang yang dibentuk Rusia memberikan tekanan yang semakin besar pada penduduk Kherson untuk pergi.

“Prosedur pencarian dan penyaringan semakin intensif seperti pencarian mobil dan rumah,” tulisnya di aplikasi pesan Telegram.

Duel Artileri

Di wilayah Mykolaiv utara dan barat kota Kherson, duel artileri berkecamuk sepanjang hari Selasa, menurut sebuah pos dari garis depan di Rybar, saluran pro-Rusia di Telegram.

Di distrik Ishchenka utara Kherson, pasukan Ukraina mencoba untuk mengonsolidasikan posisi mereka, tetapi dipaksa kembali ke garis sebelumnya, kata pos tersebut.

Dikatakan militer Ukraina sedang mempersiapkan kemajuan di sepanjang garis depan.

Warga mengatakan mereka berharap pasukan Rusia akan segera mundur.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV/Straits Times


TERBARU