Pasukan Israel Serbu Markas Milisi Palestina, Hancurkan Lab Bahan Peledak dan Tewaskan 5 Orang
Kompas dunia | 25 Oktober 2022, 18:34 WIBNABLUS, KOMPAS.TV - Pasukan Israel dilaporkan menyerbu markas suatu kelompok milisi Palestina di Nablus, kota terbesar kedua di Tepi Barat, Selasa (25/10/2022). Angkatan Bersenjata Israel (IDF) melaporkan bahwa pihaknya menghancurkan sebuah lab bahan peledak dan terlibat baku tembak lawan milisi dalam operasi ini.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan lima orang Palestina tewas akibat serbuan Israel. Sedangkan 20 lain mengalami luka-luka.
Pihak Palestina menyebut korban tewas berusia antara 20-an dan 30-an tahun. Sejumlah korban luka pun dalam kondisi serius.
Operasi yang digelar pada Senin (24/10) malam waktu setempat ini adalah salah satu operasi militer Israel paling mematikan di Tepi Barat pada 2022.
Tindakan tersebut juga dilakukan di tengah meningkatnya eskalasi situasi Israel-Palestina.
Baca Juga: PM Palestina Minta Indonesia Ikut Dukung Upaya untuk Hentikan Pelanggaran Israel
Target operasi militer Israel adalah kelompok bersenjata Palestina yang memanggil diri sebagai "Sarang Singa". Kelompok ini disebut bertanggung jawab atas serangkaian penembakan fatal ke personel militer Israel belakangan ini.
Perdana Menteri Israel Yair Lapid melaporkan bahwa pemimpin kelompok Sarang Singa, Wadie Houh tewas dalam operasi. "Israel tidak akan segan bertindak demi keamanannya sendiri," kata Lapid dikutip Associated Press.
Sepanjang tahun ini, lebih dari 125 warga Palestina terbunuh di Tepi Barat dan Yerusalem Timur. Bentrok bersenjata meningkat usai serangkaian serangan individual Palestina yang menewaskan 19 orang di Israel pada musim semi lalu.
Tel Aviv mengeklaim kebanyakan warga Palestina yang terbunuh adalah milisi. Namun, pemuda yang melakukan aksi protes dan pihak lain yang terlibat konfrontasi juga dilaporkan turut terbunuh.
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Associated Press