> >

Pertempuran Besar di Kherson Dimulai Sebentar Lagi, Rusia Imbau Warga Sipil Tinggalkan Zona Konflik

Krisis rusia ukraina | 19 Oktober 2022, 16:43 WIB
Ilustrasi. Seorang personel militer Ukraina memeriksa parit yang ditinggalkan pasukan Rusia di daerah Kherson yang berhasil direbut kembali, 12 Oktober 2022. Upaya serangan balik yang terus diluncurkan Ukraina disebut akan memantik pertempuran besar di Oblast Kherson, selatan Ukraina, dalam waktu dekat ini. (Sumber: Leo Correa/Associated Press)

KHERSON, KOMPAS.TV - Upaya serangan balik yang terus diluncurkan Ukraina disebut akan memantik pertempuran besar di Oblast (daerah setingkat provinsi) Kherson, selatan Ukraina, dalam waktu dekat ini. Hal tersebut disampaikan Kirill Stremousov, wakil administrator di daerah Kherson yang diduduki pasukan Rusia.

"Dalam waktu sangat dekat ini, pertempuran memperebutkan Kherson akan dimulai," kata Stremousov melalui kanal Telegram-nya, Selasa (18/10/2022) malam waktu setempat sebagaimana dikutip The Guardian.

Militer Rusia sendiri telah mulai mengevakuasi warga sipil dari Kherson karena situasi militer yang "tegang."

Baca Juga: Sepertiga Pembangkit Listrik Ukraina Hancur, Jutaan Jiwa Terancam Sengsara pada Musim Dingin

"Penduduk sipil diimbau untuk meninggalkan area tempat pertempuran sengit nanti, jika memungkinkan, agar tidak mengekspose diri sendiri terahadap risiko yang tak perlu," kata Stremousov.

Sementara itu, Jenderal Sergei Surovikin, komandan pasukan Rusia di Ukraina yang baru ditunjuk awal bulan ini, menyebut situasi militer di sekitar kota Kherson cukup sulit. "Musuh terus berupaya menyerang garnisun-garnisun pasukan Rusia," kata Surovikin.

Kherson merupakan satu dari empat daerah provinsial Ukraina yang dianeksasi Rusia pada September lalu. Daerah ini sejak lama dirumorkan menjadi target serangan balik besar Ukraina.

Pasukan Ukraina dilaporkan semakin mendesak ke daerah Kherson belakangan ini. Otoritas setempat pun meminta warga mau dievakuasi ke wilayah Rusia dan menjanjikan biaya perjalanan gratis serta akomodasi.

Baca Juga: Ukraina Klaim Alami Terobosan Positif di Luhansk dan Kherson, Perebutan Kembali Telah Dimulai

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV/The Guardian


TERBARU