Kelabui Tentara Rusia Kesepian, Hacker Ukraina Menyamar Jadi Perempuan untuk Hancurkan Markas Mereka
Krisis rusia ukraina | 8 September 2022, 17:24 WIB“Saya ingin menemukan lebih banyak markas, lagi dan lagi. Bagi saya itu seperti pertempuran,” katanya.
“Tanpa uang, tanpa perangkat lunak hebak, bahkan tanpa seorang peretas brilian, Anda bisa menjadi penipu, web gelap untuk musuh Anda. Sekarang, hukum Rusia bukan masalah. Apa yang kami miliki adalah pengalaman pada perang siber pertama,” lanjut Kynsh.
Baca Juga: Putin Ejek Barat sebagai Korban Sanksinya Sendiri ke Rusia, Ancam Eropa Akan Kedinginan
Bersama timnya, ia mengakui mereka telah menuliskan kode khusus untuk membantu pasukan Ukraina melacak dari informasi yang mereka berikan.
Kode itu didasarkan pada kode pembelajaran mesin, yang memisahkan lali lintas normal dengan gerakan militer.
Kode itu kemudian tersedia untuk pejabat Ukraina melalui portal publik.
Meski tak diketahui markas Rusia mana yang dibantu Knysh,dan 30 orang timnya sehingga pasukan Ukraina bisa mengidentifikasi, pejabat tak mengungkapkan apa pun tentang mereka.
Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada
Sumber : Daily Star