Peringatan Bahaya untuk Ukraina, Rudal HIMARS dari AS untuk Perangi Rusia Diperkirakan Segera Habis
Krisis rusia ukraina | 13 Agustus 2022, 17:06 WIBWASHINGTON, KOMPAS.TV - Peringatan bahaya untuk Ukraina diungkapkan mantan Marinir Amerika Serikat (AS), yang memprediksi persediaan rudal HIMARS bakal segera habis.
HIMARS yang merupakan kiriman AS ke Ukraina berperan penting dan memberikan dampak besar terhadap serangan ke pasukan Rusia.
Sejumlah depot amunisi Rusia dilaporkan telah hancur karena serangan HIMARS Ukraina.
Hal itu diyakini membuat serangan pasukan Ukraina di Kherson dan Donbas semakin meningkat.
Baca Juga: Sekutu Putin Tuduh Ukraina-Barat Ingin Buat Bencana Chernobyl Lagi: Rusia Tak Mungkin Melakukannya
Namun, pensiunan Kolonel Marinir Mark Cancian menegaskan, rudal HIMARS yang dikirimkan AS ke Ukraina kemungkinan bakal habis pada 3 hingga 4 bulan ke depan.
“Itu (3 - 4 bulan) merupakan tebakan liar, tetapi saya rasa tidaklah gila,” kata Cancian yang juga penasihat senior untuk Pusat Studi Internasional dan Strategi kepada Newsweek, Jumat (12/8/2022).
“Beberapa orang memperkirakan sebulan atau tidak lama dari itu. Saya pikir mereka tak akan menembakkannya dengan cepat,” tambahnya.
Ia pun memperkirakan, AS akan sampai pada titik di mana akan ada pengurangan pengiriman rudal karena persediaan yang semakin berkurang.
Baca Juga: Sekutu Putin Ini Ramal Nasib Zelenskyy setelah Perang: Diadili atau Balik Jadi Komedian Kelas Dua
Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Newsweek