China Bakal Operasikan Taksi Tanpa Sopir di Dua Kota, Sudah Ada Izin Skala Besar
Kompas dunia | 11 Agustus 2022, 05:47 WIBBEIJING, KOMPAS.TV - Baidu, raksasa teknologi asal China, telah memperoleh izin untuk mengoperasikan taksi tanpa sopir di dua kota, menurut laporan Xinhua pada Rabu (10/8/2022).
Rencananya taksi nir-awak milik Baidu bakal melaju di jalanan kota Wuhan dan Chongqing secara komersial mulai minggu depan.
Perusahaan yang dikenal bergerak di bidang mesin peramban itu, menawarkan layanan robotaxi melalui platform ride-hailing otonom perusahaan Apollo Go.
Wei Dong, kepala petugas operasi keselamatan dari Baidu, menyebut izin dari pemerintah adalah titik balik utama atas masa depan mobilitas di China.
"Kami percaya izin ini adalah tonggak penting, ketika industri akhirnya dapat meluncurkan layanan mengemudi otonom sepenuhnya dalam skala besar," kata Dong via SCMP.
Baca Juga: Pejabat AS Datang ke Jakarta, Minta Indonesia Lawan Harga Minyak Rusia
Dalam beberapa tahun terakhir, China telah meluncurkan serangkaian kebijakan untuk mempromosikan pengembangan dan komersialisasi teknologi self-driving.
Namun, tak seperti robotaxi yang diluncurkan di Beijing pada April lalu, 10 taksi otonom yang bakal beroperasi di jalanan mulai Senin (15/8) tidak dilengkapi "petugas keamanan" manusia di belakang kemudi, sebagai antisipasi keadaan darurat.
Pemberian lisensi ini mencerminkan kepercayaan regulator China terhadap teknologi tersebut.
"Taksi tanpa pengemudi pasti terbukti sangat aman, bahkan sebelum mereka memperoleh izin," kata Cao Hua, mitra di perusahaan ekuitas swasta Unity Asset Management.
Penulis : Rofi Ali Majid Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Xinhua/SCMP