Kecelakaan Kereta di Missouri, Tiga Orang Tewas dan Puluhan Orang Terluka
Kompas dunia | 28 Juni 2022, 08:34 WIBMENDON, KOMPAS.TV — Sebuah kereta penumpang Amtrak yang melakukan perjalanan dari Los Angeles ke Chicago menabrak sebuah truk sampah di daerah terpencil Missouri, Senin (27/6/2022) waktu setempat. Peristiwa ini menewaskan tiga orang dan melukai puluhan lainnya.
“Dua dari mereka yang tewas berada di kereta dan satu orang korban berada di dalam truk,” kata juru bicara Patroli Jalan Raya Negara Bagian Missouri Cpl. kata Justin Dunnm, seperti dikutip dari The Associated Press.
Belum diketahui jumlah pasti berapa orang yang terluka, tetapi rumah sakit melaporkan menerima lebih dari 40 pasien, dan jumlah korban diduga akan terus bertambah.
Kereta Amtrak tersebut membawa sekitar 207 penumpang dan awak ketika tabrakan terjadi di dekat kota Mendon, yang berada di persimpangan pedesaan. Di desa ini, jalan masih berkerikil dan tidak dilengkapi lampu atau kontrol elektronik.
Baca Juga: Tabrakan Kereta LRT, PT INKA: karena Human Error
Salah satu penumpang, Jason Drinkard, mengatakan kepada KMBC-TV di Kansas City bahwa kereta yang dia tumpangi tiba-tiba terbalik dan orang-orang terlempar dari tempat duduk mereka dan saling bertubrukan.
“Kursi mulai terpisah. Tas bertebaran di mana-mana," kata Drinkard, yang naik dari Stasiun Union di Kansas City. "Dan kemudian, setelah berhenti, Anda bisa mencium bau asap. Dan orang-orang mulai panik, mengira kereta akan terbakar, jadi kami mencoba untuk keluar secepat mungkin.”
Penumpang lainnya, Dian Couture, berada di gerbong makan bersama suaminya. Mereka tengah merayakan ulang tahun pernikahan ke-40. Tiba-tiba mereka mendengar suara keras, dan kereta pun bergoyang kencang.
"Orang-orang di sisi kiri kami terbang dan menabrak kami, dan kami kemudian berdiri di jendela di sisi kanan kereta," kata Couture kepada WDAF-TV. "Dua pria bertumpuk di depan kami. Kemudian ada orang di luar jendela yang menarik tangan kami untuk keluar dari kereta," tambahnya.
Baca Juga: Korban Tewas Tabrakan Kereta di Pakistan Bertambah Jadi 63 Orang, Ada Kemungkinan Sabotase
Penulis : Tussie Ayu Editor : Iman-Firdaus
Sumber : The Associated Press