Menakjubkan! Bayi Mammoth Utuh Ditemukan di Kanada, Berusia 30.000 tahun
Kompas dunia | 26 Juni 2022, 21:30 WIBOTTAWA, KOMPAS.TV - Penambang di ladang emas Klondike di ujung utara Kanada membuat penemuan langka yaitu sisa-sisa mumi bayi mammoth berbulu yang hampir lengkap.
Seperti laporan Straits Times, Minggu (26/6/2022), bayi mammoth berbulu itu diyakini betina dan mati selama Zaman Es, lebih dari 30.000 tahun yang lalu ketika mammoth berbulu berkeliaran di wilayah ini bersama kuda liar, singa gua, dan bison stepa raksasa.
Anggota Bangsa Pertama Tr'ondek Hwech'in menamai anak sapi itu Nun cho ga, yang berarti "bayi hewan besar".
Ahli paleontologi Grant Zazula mengatakan, bayi mammoth, yang kulit dan rambutnya masih terjaga, "sangat cantik dan salah satu mumi hewan Zaman Es paling luar biasa yang pernah ditemukan di dunia".
"Saya senang bisa mengenalnya lebih jauh," katanya dalam sebuah pernyataan.
Jenazah bayi mammoth ditemukan selama penggalian melalui permafrost selatan Kota Dawson di wilayah Yukon Kanada, yang berbatasan dengan negara bagian Alaska, AS.
Baca Juga: Mengejutkan, Fosil Reptil Laut Terbesar Dunia Ichthyosaurus Sebesar Paus Ditemukan di Tempat Ini
Penemuan ini menandai mumi mammoth wol pertama yang hampir lengkap dan terawetkan dengan baik yang ditemukan di Amerika Utara.
Seekor anak sapi mammoth parsial, bernama Effie, ditemukan pada tahun 1948 di sebuah tambang emas di pedalaman Alaska.
Sebuah mumi mammoth bayi berusia 42.000 tahun, yang dikenal sebagai Lyuba, juga ditemukan di Siberia pada tahun 2007. Lyuba dan Nun cho ga kira-kira berukuran sama, menurut pemerintah Yukon.
Disebutkan bahwa Yukon memiliki "catatan fosil hewan Zaman Es yang terkenal di dunia, tetapi sisa-sisa mumi dengan kulit dan rambut jarang ditemukan".
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV/Straits Times