> >

Tak Mau Ketahuan Berdebat di depan Paspampres AS, Joe dan Jill Biden Lakukan Fexting, Apa Itu?

Kompas dunia | 31 Mei 2022, 22:43 WIB
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan ibu negara Jill Biden dalam perayaan Cinci de Mayo di Gedung Putih, Washington, 5 Mei 2022. (Sumber: AP Photo/Evan Vucci, File)

WASHINGTON, KOMPAS.TV – Setiap pasangan suami istri pasti mengalami pasang surut kehidupan. Tak terkecuali pasangan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan istrinya, Jill. 

Saat keduanya sedang tak akur namun tak mau terlihat bertengkar di depan orang, keduanya sepakat untuk berdebat melalui pesan teks. Cara ini mereka sebut sebagai ‘fexting’. 

Keputusan menyelesaikan masalah melalui pesan teks itu dilakukan saat Joe Biden masih menjabat sebagai wakil presiden.

Keduanya rupanya tak ingin berkelahi di depan para personel Secret Service, atau pasukan pengamanan presiden (paspampres) AS yang selalu menempel ketat mengawal presiden dan wapres AS serta keluarga mereka. Kebiasaan fexting itu dilakukan Joe dan Jill Biden hingga sekarang. 

Baca Juga: Kejutan, Joe Biden Ucapkan “Halo” ke Kim Jong-Un

Setelah saling berkirim pesan teks perdebatan dengan kesal, kisah Jill Biden, Joe sang suami pernah berujar kepadanya. 

“Kau sadar bahwa ini akan dicatat dalam sejarah. Akan ada catatan tentang ini,” tutur Jill menirukan ucapan suaminya. 

Komunikasi kepresidenan AS memang disimpan sebagai catatan sejarah. 

“Saya tak akan kasih tahu Anda sebutan saya untuknya saat itu,” ujar Jill pada Harper’s Bazaar seperti dikutip Associated Press, Selasa (31/5/2022).

Jill sang ibu negara AS akan muncul dalam sampul majalah Harper’s Bazaar edisi Juni-Juli tahun ini. Menurut Harper’s Bazaar, ini kali pertama dalam sejarah 155 tahun majalah itu, seorang ibu negara AS tampil secara menonjol.

Baca Juga: Ibu Negara AS Jill Biden Prank Staf dan Media untuk April Mop, Jadi Pramugari Bernama Jasmine

Jill Biden baru berusia 18 tahun saat menikah dengan suami pertamanya. Namun pada pertengahan 20-an tahun, ia bercerai dan merasa sendirian.

Apalagi, ia juga bergantung secara finansial pada suaminya. Perceraian itu memukulnya, lantaran ia mengidolakan pernikahan orang tuanya yang awet.

Ia mengira akan memiliki pernikahan panjang seperti orang tuanya.

Jill lalu menyelesaikan kuliah dan menjadi seorang guru.

“Saya sadar bahwa saya tak akan pernah menempatkan diri saya pada posisi seperti itu lagi, saat saya merasa tak memiliki keuangan sendiri, bahwa saya harus mendapatkan uang lewat penyelesaian perceraian,” tuturnya.

Ketergantungan secara finansial pada mantan suaminya itu memberi Jill pelajaran berharga, yang kemudian didoktrinkannya pada putrinya.

“Saya mendoktrin itu pada (putri saya) Ashley, Jadilah independen, mandiri. Dan juga cucu-cucu saya,” kata Jill.

“Kalian harus mampu berdikari, berdiri di atas kaki sendiri.”

Baca Juga: Melania Trump Cemburu dengan Popularitas Jill Biden sejak Jadi Ibu Negara AS

Jill lalu bertemu dengan Joe Biden di tahun 1975, yang saat itu masih menjadi seorang senator. Keduanya menikah dua tahun kemudian.

Jill tetap mengajar selagi Joe menapaki kariernya di dunia politik nasional AS.

Kini, Jill menjadi ibu negara pertama yang punya pekerjaan bergaji di luar Gedung Putih.

Dia melakukan tanggung jawabnya sebagai ibu negara di sela kesibukannya mengajar dua kali seminggu di Northern Virginia Community College.
 

Penulis : Vyara Lestari Editor : Gading-Persada

Sumber : Associated Press


TERBARU