Perempuan Tertua di Dunia Kane Tanaka Wafat pada Usia 119 Tahun di Jepang
Kompas dunia | 25 April 2022, 23:16 WIBTOKYO, KOMPAS.TV - Seorang perempuan Jepang, Kane Tanaka, yang diyakini sebagai orang tertua di dunia meninggal dunia pada usia 119 tahun, kata badan penyiaran publik Jepang NHK hari Senin, (25/4/2022).
Kane Tanaka lahir pada 2 Januari 1903, tahun penerbangan pertama dari Wright bersaudara yang terbang menggunakan pesawat bermesin mereka.
Tanaka dikonfirmasi oleh Guinness World Records tahun 2019 sebagai perempuan tertua yang masih hidup.
Tanaka meninggal karena usia tua di sebuah rumah sakit di kota Fukuoka, Jepang barat, pada 19 April, dan selama hidupnya, dia menyukai cokelat dan minuman bersoda, kata NHK.
Jepang memiliki populasi yang berkurang dan kelompok usia tua semakin banyak.
Pada September 2021, Jepang memiliki 86.510 centenarian atau orang yang hidup menembus usia 100 tahun, dan sembilan dari setiap 10 centenarian adalah perempuan.
Baca Juga: Wanita Tertua di Dunia Vaksinasi Covid-19 pada Usia 124 Tahun
Kabar wafatnya Tanaka dikonfirmasi oleh Konsultan Senior Gerontologi Robert Young, yang turut membantu mengukuhkan rekor Kane sebagai orang tertua yang masih hidup dan perempuan tertua yang masih hidup pada 2019.
Menurut tweet yang diposting oleh keluarga Kane Tanaka pada 13 April 2022, Tanaka baru-baru ini "dirawat di rumah sakit dan dipulangkan berulang kali".
Kane Tanaka lahir pada 2 Januari 1903 sebagai anak ketujuh dari pasangan Kumakichi dan Kuma Ota.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV/NHK/Guinness World Records