Zelensky Minta Senjata ke Korea Selatan: Sanksi Saja Tidak Cukup
Krisis rusia ukraina | 12 April 2022, 04:35 WIBSEOUL, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta Korea Selatan untuk mengirim bantuan persenjataan demi menghalau invasi Rusia. Hal tersebut disampaikan Zelensky melalui pidato daring kepada parlemen Korea Selatan, Senin (11/4/2022).
Permintaan Zelensky ini disampaikan hanya beberapa jam setelah Seoul menolak permintaan bantuan Ukraina berupa sistem pertahanan udara.
Kementerian Pertahanan Korea Selatan beralasan mereka hanya bersedia membantu Ukraina dengan bantuan militer non-lethal.
“Republik Korea (nama formal Korea Selatan) punya tank, kapal, dan berbagai perlengkapan yang bisa menghalau rudal Rusia dan kami akan bersyukur jika Republik Korea bisa membantu kami melawan Rusia,” kata Zelensky dikutip Associated Press.
“Apabila Ukraina berhasil menerima persenjataan seperti itu, itu tidak hanya membantu kami menyelamatkan rakyat jelata, tetapi juga memberi Ukraina kesempatan untuk bertahan sebagai negara, juga membantu mencegah serangan Rusia ke negara lain,” sambung sang presiden.
Baca Juga: Ukraina Bersiap Hadapi Pertempuran Tersulit di Timur, Zelensky: Kami Butuh Bantuan AS
Korea Selatan sendiri selama ini membantu Ukraina melalui sanksi ekonomi terhadap Rusia. Di bawah pimpinan Amerika Serikat (AS), Seoul melarang ekspor barang-barang strategis ke Rusia dan menghentikan transaksi dengan bank-bank penting Rusia serta dana investasi negara itu.
Zelensky mengaku berterima kasih atas daya upaya Seoul selama ini. Namun, ia menegaskan bahwa sanksi saja tidak cukup mengakhiri agresi Rusia.
“Rusia tidak peduli berapa banyak orang mati,” tutur Zelensky.
Baca Juga: Zelensky Tak Akan Bertemu Putin hingga Donbas Dikuasai, Ukraina Siap Perang Besar Lawan Rusia
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Associated Press