PM Pakistan Imran Khan Dilengserkan Parlemen
Kompas dunia | 10 April 2022, 07:09 WIBISLAMABAD, KOMPAS.TV - Perdana Menteri (PM) Pakistan Imran Khan dilengserkan melalui voting mosi tidak percaya parlemen di Islamabad, Minggu (10/4/2022) pagi waktu setempat. Voting dimenangkan pihak oposisi yang ingin melengserkan Khan.
Oposisi mendesak pelengseran Khan atas tuduhan mismanejemen ekonomi yang menyebabkan inflasi meroket dan nilai tukar rupee Pakistan melemah.
Isu pelengseran Khan memicu krisis politik yang naik hingga Mahkamah Agung belakangan ini.
Oposisi memenangkan voting mosi usai sejumlah anggota partai pengusung Khan dan koalisinya membelot.
Kini, koalisi oposisi akan membentuk pemerintahan baru. Salah satu pemimpin partai Liga Muslim Pakistan yang sebelumnya diterpa dugaan korupsi dilaporkan akan mengambilalih pos perdana menteri.
Baca Juga: Hendak Dilengserkan Parlemen, PM Pakistan Imran Khan Minta Pendukungnya Demo Besok
Sebelumnya, Imran Khan tahu ia akan kalah dalam voting mosi tidak percaya. Pada Jumat (8/4) kemarin, Khan pun meminta pendukungnya berdemonstrasi menentang langkah parlemen pada hari ini.
Imran Khan tadinya hendak mendahului proses voting dengan membubarkan parlemen dan mendesakkan pemilu dimulai lebih awal.
Namun, Mahkamah Agung Pakistan membatalkan keputusannya dan menetapkan voting harus bisa dilangsungkan.
Voting mosi tidak percaya ini digelar di tengah mendinginnya hubungan Imran Khan dengan militer yang diduga membantunya berkuasa melalui pemilu 2018 lalu.
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Gading-Persada
Sumber : Associated Press