> >

NATO Ingatkan Rusia Tak Boleh Serang Bantuan Militer ke Ukraina, Bisa Dianggap Deklarasi Perang

Krisis rusia ukraina | 10 Maret 2022, 04:00 WIB
Sekjen NATO Jens Stoltenberg berbicara dengan tentara Polandia saat mengunjungi pangkalan NATO di Adazi, Latvia, Selasa (9/3/2022). Stoltenberg mengingatkan Rusia untuk tidak menyerang bantuan militer ke Ukraina yang sedang melintasi teritori negara anggota NATO. (Sumber: Roman Koksarov/Associated Press)

Belakangan ini, intelejen Amerika Serikat (AS) mengkhawatirkan bahwa Moskow kemungkinan akan coba memutus aliran bantuan militer ke Ukraina dengan cara menyerang pasokan bantuan.

Apabila Kremlin berani menyerang pasokan bantuan di teritori negara anggota, NATO akan mengaktifkan Pasal 5.

Tetapi, jika pasokan bantuan diserang setelah memasuki wilayah Ukraina, NATO tidak bisa mengaktifkan klausul tersebut.

“Ada perang yang berlangsung di Ukraina dan, tentu saja, jalur suplai di dalam Ukraina bisa diserang,” kata Stoltenberg.

“Suatu serangan ke teritori NATO, ke pasukan NATO, ke kapabilitas NATO, itu akan dianggap serangan ke NATO,” pungkasnya.

Baca Juga: China: Krisis Ukraina Jangan Dibikin Makin Parah, Pikirkan Dampak Negatif Ekspansi NATO ke Rusia

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU