Rekaman Video Rusia Serang Pangkalan Udara di Vasylkiv, 30 Km Selatan Kiev, Depot BBM Meledak Hebat
Krisis rusia ukraina | 27 Februari 2022, 13:34 WIBKIEV, KOMPAS.TV — Pasukan Rusia melancarkan serangan hebat terhadap pangkalan udara militer Ukraina dan fasilitas bahan bakar di Vasylkiv, sekitar 30 kilometer selatan Kiev, dalam apa yang tampaknya merupakan fase berikutnya dari invasi Rusia ke Ukraina yang mendapat perlawanan sengit, seperti dilaporkan Associated Press, Minggu (27/2/2022).
Tak lama setelah itu, CNN dalam laporannya, Minggu, memverifikasi video kebakaran yang berkobar di area penyimpanan minyak di Pangkalan Udara Vasylkiv, di sebelah barat daya landasan utama pangkalan udara.
Api mengepul ke langit sebelum fajar dari depot minyak dekat pangkalan udara di Vasylkiv, di mana telah terjadi pertempuran sengit, menurut wali kota Vasylkiv. Kantor Presiden Volodymyr Zelenskyy mengatakan ledakan lain terjadi di bandara sipil Zhuliany.
Wali Kota Vasylkiv Natalia Balasynovich juga mengatakan, pertempuran sengit pasukan Rusia dan tentara serta sukarelawan Ukraina juga terjadi di pusat kota.
Balasynovich mengatakan, di pihak Ukraina mengalami "banyak yang terluka, sayangnya, mereka berjumlah sekitar 200-an," katanya kepada saluran parlemen Ukraina, Sabtu (26/2/2022).
Baca Juga: Rusia Tak Mampu Duduki Kota Besar Ukraina, Putin Diyakini Bakal Mengamuk
Ukraina juga mengatakan, pasukan Rusia meledakkan pipa gas di Kharkiv, kota terbesar kedua di negara itu, mendorong pemerintah untuk memperingatkan orang-orang untuk melindungi diri dari asap dengan menutupi jendela mereka dengan kain lembab atau kain kasa.
“Kami akan berjuang selama diperlukan untuk membebaskan negara kami,” Zelenskyy bersumpah.
Presiden Vladimir Putin belum mengungkapkan rencana utamanya, tetapi para pejabat Barat yakin dia bertekad untuk menggulingkan pemerintah Ukraina dan menggantinya dengan rezimnya sendiri, menggambar ulang peta Eropa dan menghidupkan kembali pengaruh era Perang Dingin Moskow.
Seorang pejabat senior Departeman Pertahanan Amerika Serikat mengatakan, lebih dari setengah kekuatan tempur Rusia yang berkumpul di sepanjang perbatasan Ukraina telah memasuki negara itu.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV/Associated Press/CNN