> >

Ini Rencana Kemlu RI bila Terjadi Eskalasi Konflik Ukraina dan Rusia

Krisis rusia ukraina | 24 Februari 2022, 17:00 WIB
Ilustrasi: Seorang wanita dengan anak-anaknya melintasi pos pemeriksaan dari wilayah yang dikuasai oleh separatis yang didukung Rusia ke wilayah yang dikendalikan oleh pasukan Ukraina di Novotroitske, Ukraina timur, Senin, 21 Februari 2022. (Sumber: AP Photo/Evgeniy Maloletka)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) tengah mempersiapkan kontingensi mengantisipasi bila terjadi eskalasi konflik antara Ukraina dan Rusia.

Antisipasi tersebut dalam rangka mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang ada di Ukraina.

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kemlu, Judha Nugraha, menyebut, ada 138 WNI yang saat ini berada di Ukraina. 

Sebagian besar berada di Kiev. Sisanya tersebar di beberapa wilayah lain di Ukraina.

“Kita memastikan dulu lokasi mereka aman dan mengikuti perkembangan terakhir yang kita lihat dan kita akan melakukan evaluasi tiap menit ke menit,” kata dia.

Rencana kontingensi telah ditetapkan berdasarkan koordinasi intensif antara KBRI Kiev dan pemerintah pusat yang memuat tiga tahap: status darurat tiga, dua, dan satu.

Masing-masing tahap itu di dalamnya terdapat ukuran dan langkah yang ditetapkan oleh pihak perwakilan Indonesia di luar negeri.

Baca Juga: Kemlu: 138 WNI di Ukraina dalam Kondisi Aman

Hingga saat ini, pihak Kemenlu meminta WNI yang ada di Ukraina untuk berkumpul di KBRI Kiev. 

"Bagi WNI yang tidak memungkinkan untuk berkumpul di KBRI Kiev, kami meminta mereka untuk bertahan di tempat mereka sambil kami mencari jalur yang aman untuk evakuasi warga yang tidak dapat berkumpul di KBRI Kiev,” imbuhnya.

Penulis : Hedi Basri Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU