> >

Memohon Rusia Tak Menginvasi, Presiden Ukraina Mengaku Siap Hadapi jika Penyerangan Terjadi

Kompas dunia | 24 Februari 2022, 09:20 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara dalam konferensi pers bersama Presiden Estonia Alar Karis yang berkunjung ke Kyiv, Selasa (22/2/2022). (Sumber: Biro Pers Kantor Kepresidenan Ukraina via Associated Press)

MOSKOW, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memohon Rusia untuk tak menginvasi Ukraina.

Namun, ia menegaskan jika penyerangan akhirnya benar-benar terjadi maka Ukraina siap menghadapi dan mempertahankan diri.

Zelensky mengungkapkan keinginannya untuk berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin berakhir dengan kegagalan.

Ia pun menegaskan Rusia memiliki 200.000 tentara dan ribuan kendaraan di perbatasan Ukraina.

Baca Juga: Pemberontak di Ukraina Minta Bantuan Rusia, Diduga Alasan untuk Mulai Perang

Pengakuan Putin bahwa Donbas dan Luhansk merupakan wilayah yang merdeka membuat Rusia diyakini akan memuluskan langkah menyerang Ukraina melewati wilayah itu.

Zelensky pun membuat permintaan emosional agar Rusia tak melakukan penyerangan.

Ia mengatakan bahwa mereka sudah dibohongi mengenai Rusia.

“Siapa yang bisa menghentikan perang? Rakyat. Rakyat ini ada di sekitar Anda, saya yakin,” ujarnya dikutip dari BBC.

Namun, jika Rusia tak mengurungkan niatnya tersebut, Zelensky menegaskan negaranya siap untuk menghadapi dan bertahan.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : BBC


TERBARU