Belgia Izinkan 4 Hari Kerja Per Minggu untuk Dorong Fleksibilitas, Tertarik Bekerja di Sana?
Kompas dunia | 16 Februari 2022, 07:22 WIBBRUSSELS, KOMPAS.TV - Kaum pekerja di Belgia sekarang boleh bekerja selama empat hari setiap minggu setelah pemerintah hari Selasa, (15/2/2022) menerbitkan kesepakatan tenaga kerja baru yang bertujuan membawa fleksibilitas ke pasar tenaga kerja yang selama ini kaku, seperti dilaporkan Straits Times, Rabu, (16/2/2022).
Berbicara setelah koalisi tujuh partai pemerintah federal mencapai kesepakatan hari Selasa, (15/2/2022), Perdana Menteri Belgia Alexander De Croo mengatakan pandemi Covid-19 memaksa orang untuk bekerja lebih fleksibel dan menggabungkan kehidupan pribadi dan pekerjaan mereka.
"Ini telah mengarah pada cara kerja baru," katanya dalam konferensi pers.
Karyawan yang meminta empat hari kerja per minggu akan harus bekerja hingga 10 jam sehari jika serikat pekerja setuju, bukan maksimal delapan jam kerja per hari seperti saat ini, sehingga dapat bekerja satu hari lebih sedikit per minggu dengan upah yang sama.
Orang Belgia juga boleh memilih kerja lebih banyak minggu ini dan lebih sedikit pada minggu berikutnya, agar dapat mengelola kehidupan pribadi-pekerjaan lebih baik, misalnya dalam hal pengasuhan anak secara bersama dengan pasangan.
Baca Juga: Operasi Antinarkoba, Polisi Belgia Gerebek Apartemen di Brussels, Kaget Temukan Ini
"Saya pikir memberikan fleksibilitas kepada karyawan adalah ide yang bagus, sebenarnya, sehingga Anda dapat mengatur diri sendiri secara berbeda, mungkin memiliki akhir pekan tiga hari, mengatur diri sendiri jika Anda memiliki anak, itu lebih mudah," kata musisi 44 tahun Amaury Massion seperti dikutip Straits Times.
Perjanjian tersebut juga memperkenalkan hak untuk memastikan sambungan telepon setelah jam kerja normal bagi perusahaan yang memiliki lebih dari 20 karyawan.
Aturan baru ini menetapkan aturan baru untuk apa yang disebut sebagai pekerja platform, atau orang yang dipekerjakan oleh platform Internet seperti Uber, sehingga menjadi kriteria baru untuk mempertimbangkan mereka sebagai karyawan.
Belgia menargetkan tingkat pekerjaan 80 persen tahun 2030, dibandingkan 71,4 persen pada akhir tahun lalu.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV/Straits Times