Iran Pamer Rudal Baru, Diklaim Bisa Jangkau Pangkalan Militer AS dan Israel
Kompas dunia | 9 Februari 2022, 19:21 WIBTEHERAN, KOMPAS.TV - Iran memamerkan rudal baru dengan daya jangkau luas pada Rabu (9/2/2022). Teheran mengeklaim rudal ini bisa menjangkau pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di Timur Tengah dan wilayah dalam negeri Israel.
Televisi pemerintah Iran menyebut rudal itu dinamai Penghancur Khaibar, merujuk kastil Yahudi yang ditaklukkan pejuang muslim pada era Nabi Muhammad.
Rudal Penghancur Khaibar berbahan bakar padat dan memiliki daya jangkau hingga 1.450 kilometer.
Iran mengeklaim rudal ini berakurasi tinggi, sepenuhnya dirakit di dalam negeri, dan dapat mengungguli sistem pertahanan antirudal. Namun, informasi ini belum bisa sepenuhnya diverifikasi.
Baca Juga: Amerika Serikat Longgarkan Sanksi Ekonomi ke Iran demi Selamatkan Perundingan Nuklir
Daya jangkau Penghancur Khaibar membuatnya bisa digunakan untuk menyerang pangkalan militer AS di Irak atau Suriah. Wilayah terluar Israel yang berjarak sekitar 1.000 kilometer dari Iran pun bisa dijangkau.
Iran sendiri memiliki sejumlah rudal yang memiliki daya jangkau tinggi. Salah satu rudal Iran disebut bisa menempuh jarak hingga 2.000 kilometer.
Pada Januari 2022 lalu, Iran menguji coba mesin untuk roket berbahan bakar padat yang sedianya digunakan untuk meluncurkan satelit.
Iran terus mengembangkan rudal di tengah negosiasi nuklir yang masih berlangsung di Wina, Austria. Teheran mengaku tidak ingin membuat senjata nuklir, program rudalnya pun diklaim sebatas alat pertahanan.
Baca Juga: Korea Utara Menggertak, Klaim Punya Rudal yang Dapat Menjangkau Amerika Serikat
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Associated Press