> >

Uni Afrika Bekukan Keanggotaan Burkina Faso Menyusul Kudeta Militer di Negara Afrika itu

Kompas dunia | 1 Februari 2022, 02:05 WIB
Polisi Burkina Faso sedang berjaga. Dewan Perdamaian dan Keamanan Uni Afrika yang beranggotakan 15 orang, hari Senin (31/1/2022) mengatakan mereka memilih "untuk membekukan partisipasi Burkina Faso dalam semua kegiatan Uni Afrika sampai pemulihan tatanan konstitusional yang efektif di negara itu".(Sumber: Associated Press)

Militan Islam sekarang bergerak bebas di seluruh petak negara dan memaksa penduduk beberapa daerah untuk menyesuaikan diri dengan versi hukum Islam yang ketat.

Sementara itu, perang berkelanjutan tentara melawan kelompok garis keras menghabiskan sumber daya negara yang dari awalnya sudah sangat sedikit.

Blok Afrika Barat ECOWAS menangguhkan Burkina Faso pada hari Jumat dan mengirim delegasi untuk bertemu dengan junta yang berkuasa pada hari Sabtu.

Mali dan Guinea, juga di Afrika Barat, juga mengalami kudeta dalam 18 bulan terakhir dan berakhir dengan pembekuan keanggotaan di Uni Afrika.

Dalam sambutan pembukaan pada pertemuan puncak hari Jumat, Presiden Ghana Nana Akufo-Addo, pejabat ketua ECOWAS, mengakui organisasi tersebut telah bekerja untuk meyakinkan masyarakat tentang manfaat demokrasi.

Uni Afrika juga membekukan keanggotaan Sudan menyusul kudeta di negara itu pada bulan Oktober lalu.

Serentetan kudeta diperkirakan akan menjadi poin utama diskusi pada KTT Uni Afrika di Addis Ababa akhir pekan ini, kata para diplomat.

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : France24


TERBARU