> >

Terlibat Sengketa Hukum, Airbus Hentikan Kontrak Pesanan Qatar Airways

Kompas dunia | 21 Januari 2022, 22:37 WIB
Ilustrasi pesawat Airbus milik maskapai Qatar Airways. Airbus menghentikan kontrak pesanan 50 unit pesawat A321neo oleh Qatar Airways, menyusul sengketa hukum antara kedua pihak terkait larangan terbang pesawat A350 yang berbadan besar. (Sumber: AP Photo/Amr Nabil, File).

DOHA, KOMPAS.TV – Produsen pesawat Airbus menghentikan pesanan 50 unit jet A321neo berlorong tunggal senilai miliaran dolar oleh Qatar Airways.  

Penghentian kontrak pesawat A321neo ini dikonfirmasi pembuat pesawat Eropa tersebut pada Associated Press, Jumat (21/1/2022). 

Lewat komentar singkat, pihak Airbus mengonfirmasi untuk menghentikan kontrak 50 unit pesawat A321neo yang dipesan oleh Qatar Airways.

Adapun pihak maskapai hingga kini belum memberikan komentar.

Penghentian kontrak itu terjadi lantaran Airbus dan Qatar Airways, salah satu pelanggan terbesarnya, terlibat dalam sengketa hukum terkait larangan terbang pesawat A350 berlorong ganda yang lebih besar. 

Baca Juga: Garuda Indonesia Mulai Siapkan Boeing 777 dan Airbus 330 untuk Jemaah Haji Indonesia

Pada Desember lalu, maskapai nasional Qatar itu mengumumkan menuntut Airbus di London.

Tuntutannya, degradasi permukaan yang lebih cepat pada pesawat A350 berbadan lebar.

Menurut pihak Qatar Airways, tidak ada pilihan selain mengandangkan sejumlah jet.

Kini, sebanyak 21 unit pesawat A350 miliknya tak beroperasi.

Penulis : Vyara Lestari Editor : Deni-Muliya

Sumber : Associated Press


TERBARU