> >

Terjebak Badai Salju dan Terancam Membeku, Wisatawan Pakistan Ngeri: Aku Bisa Melihat Kematian

Kompas dunia | 10 Januari 2022, 21:28 WIB
Sebuah kompleks kuburan di Murree, Pakistan tertutup salju usai badai yang tiba-tiba turun pada Jumat (7/1/2022) lalu. Badai salju ini membuat ribuan wisatawan terjebak dalam mobil dan menewaskan 22 orang. (Sumber: Rahmat Gul/Associated Press)

ISLAMABAD, KOMPAS.TV - Setidaknya 22 orang tewas akibat badai salju yang menimbulkan kemacetan di jalan ke arah kota wisata Pakistan, Jumat (7/1/2022) lalu. Badai salju yang tiba-tiba turun menjebak ribuan orang dalam mobil mereka.

Sekitar 1.000 mobil memadati jalan menuju Murree, kota wisata di timur laut Islamabad untuk menikmati musim dingin. Nahasnya, terbatasnya akses jalan membuat mereka terjebak macet, lalu tiba-tiba badai salju datang.

Salah satu wisatawan yang terjebak adalah Samina. Ia meninggalkan rumah pada pukul 16.00 waktu setempat.

Saat petang, ketika mobilnya terjebak macet, Samina terkepung salju di dalam kendaraan.

Baca Juga: 22 Orang Tewas Membeku di Pakistan: Tolong Kami, Kirim Tentara, Ada Mayat-Mayat di Mobil

Foto dan video di media sosial menunjukkan kemacetan begitu padat. Wisatawan pun tak punya banyak pilihan saat badai salju datang.

“Aku bisa melihat kematian di depanku. Itu seperti ada bukit salju yang dibangun di sekeliling mobil,” kata Samina kepada BBC.

“Kami berdoa agar Tuhan membantu kami dan jangan sampai kami musnah di tengah badai salju,” lanjutnya.

Samina terjebak hingga pukul 10.00 pagi keesokan harinya. Ia kemudian dievakuasi petugas penyelamatan.

Tak seperti Samina, 22 wisatawan meninggal akibat insiden ini. Korban termasuk dua keluarga dan 10 anak-anak.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : BBC


TERBARU