Mengerikan, Keluarga Ini Ketakutan Temukan Ular Berbisa Mematikan saat Mendekorasi Pohon Natal
Kompas dunia | 17 Desember 2021, 15:45 WIBCAPE TOWN, KOMPAS.TV - Keluarga Inggris yang tinggal di Afrika Selatan mengalami pengalaman mengerikan setelah menemukan ular berbisa yang mematikan.
Keluarga itu ketakutan setelah menemukan adanya ular boomslang saat mendekorasi pohon natal di Cape Town, Afrika Selatan.
Rob dan Marcela Wild tengah mendekorasi pohon Natal bersama anaknya Edward, 11 tahun, dan Sahara, 6 tahun.
Ketika itu mereka kemudian melihat ular boomslang yang terkenal mematikan tengah bersarang di pohon Natal mereka.
Baca Juga: Dua Ular Sanca Raksasa Seberat Ratusan Kilogram Ditemukan di Lokasi Konstruksi, Pekerja Ketakutan
Ular boomslang merupakan salah satu ular berbisa paling mematikan selain ular Mamba dan Kobra di Afrika Selatan.
Satu gigitan ular boomslang bisa menyebabkan kondisi fatal jika tak segera ditangani.
“Kami tengah mendekorasi pohon Natal dan anak-anak tengah menempatkan hadiah di bawahnya sebelum menyalakan lampu,” tutur Rob, 55 tahun, dikutip dari Mirror.
“Kami sedang mengagumi hasil kerja kami ketika istri saya, Marcela menunjuk ke kedua kucing kami dan mengatakan mungkin ada tikus di pohon, karena keduanya melihat ke arah sana,” lanjutnya.
Menurut Rob, kucing mereka kerap membawa sesuatu dari ladang tempat mereka tinggal, tetapi apa yang ditemukannya membuatnya ketakutan.
“Marcela mencoba melihat dan memindahkan hiasan. Ia melihat kepala ular yang menatap ke arahnya,” ujar Rob.
“Ia kemudian menjerit, dan berteriak ‘ular’, membuat kami semua mundur,” tambahnya.
Rob pun menyadari bahwa itu adalah ular Boomslang setelah melakukan pencarian cepat di Google.
Baca Juga: Mengaku Buta agar Dapat Bantuan Finasial, Pria Ini Ketahuan Menipu saat Menyetir Skuter
Mereka pun kemudian menghubungi penangkap ular, yang menyuruh mereka membiarkan ular itu dipohon.
Setiap kali ular itu mencoba merayap turun, mereka pun menggoyangkan hadiah sehingga ular itu kembali ke atas pohon.
“Itu adalah dua jam yang lama, sampai ia (penangkap ular) tiba di sini dan itu seperti kavaleri yang muncul. Begitu ia mengaitkan ular itu ke penjepitnya, kami bisa bernapas lega,” kata Rob.
“Saya berharap banyak hal berada di bawah pohon saat Hari Natal, tetapi satu yang tak saya harapkan adalah ular berbisa sepanjang empat kaki,” tuturnya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Mirror