Nasib Afghanistan Kemungkinan Berbeda jika Presiden Ashraf Ghani Tidak Kabur
Kompas dunia | 28 September 2021, 19:50 WIBSebelum pasukan koalisi ditarik, pemerintahan Ghani ingin Taliban dimasukkan ke pemerintahan yang sudah ada. Namun, Taliban ingin membentuk pemerintahan baru.
Negosiasi antara AS, pemerintahan lama Afghanistan, serta Taliban pun berakhir buntu. Taliban akhirnya merebut Afghanistan dengan kekuatan, tetapi berhasil menghindari pertumpahan darah yang terlalu merugikan.
Pemerintah Afghanistan sendiri sempat melakukan perlawanan yang dipimpin Wakil Presiden Amrullah Saleh di Panjshir. Namun, Taliban menggempur pasukan itu dan mengklaim telah menguasai Panjshir sepenuhnya.
Saat ini, Khalilzad menyebut Afghanistan berhasil menghindari perang saudara dalam perebutan kekuasaan. Namun, negara ini perlu bantuan kemanusiaan mendesak karena dampak perang, tingkat pengangguran, kekeringan, pandemic Covid-19, serta kelesuan aktivitas ekonomi.
Baca Juga: Menlu Retno Khawatir Kemajuan di Afghanistan dapat Alami Kemunduran
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Ariana News