Baku Tembak di Tepi Barat, Warga Palestina yang Tewas Kini Jadi Lima Orang
Kompas dunia | 27 September 2021, 06:01 WIBYERUSALEM, KOMPAS.TV - Pasukan Israel melancarkan serangan kepada Hamas di Tepi Barat pada Minggu (26/9/2021) pagi.
Serangan ini memicu baku tembak yang kini telah mewaskan lima warga Palestina. Selain itu, dua tantara Israel dilaporkan mengalami luka parah.
Dalam insiden ini, sebelumnya dilaporkan empat warga Palestina tewas. Namun seperti dikutip dari The Associated Press, kini korban tewas dari pihak Palestina menjadi lima orang.
Bentrokan ini menjadi kekerasan paling mematikan antara pasukan Israel dan militan Palestina di Tepi Barat dalam beberapa minggu terakhir.
Baca Juga: Tentara Israel Bunuh Empat Warga Palestina usai Konfrontasi Bersenjata
Pertempuran di wilayah tersebut memang meningkat selama beberapa bulan terakhir.
Ketegangan dipicu oleh pembangunan permukiman Israel, aktivitas militan yang meningkat di Tepi Barat, serta perang berdarah antara Israel dan militan Hamas di Jalur Gaza Mei lalu.
Perdana Menteri Israel Naftali Bennett mengatakan, para militan akan melakukan serangan secara ‘real time’. Dia memuji pasukan Israel, mengatakan mereka bertindak seperti yang diharapkan.
“Mereka menyerang musuh dan kami mendukung mereka sepenuhnya,” ujar Bennett seperti dikutip dari The Associated Press.
Dalam sebuah pernyataan, militer mengatakan pihaknya meluncurkan lima serangan serentak dan tentara melepaskan tembakan setelah ditembak di dua lokasi.
Lima gerilyawan Palestina tewas dan beberapa lainnya langsung ditangkap militer Israel.
Baca Juga: Legislator AS Gulirkan RUU yang Serukan Penghentian Pendudukan Israel terhadap Wilayah Palestina
Ia juga mengatakan seorang perwira dan seorang tentara terluka parah, mungkin secara tidak sengaja terkena tembakan Israel.
Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, dua warga Palestina ditembak mati di dekat kota Jenin di Tepi Barat dan tiga orang lainnya tewas di Biddu, utara Yerusalem.
Hamas membenarkan bahwa empat orang yang tewas adalah anggota kelompok Hamas.
Para pejabat Palestina mengatakan seorang anak laki-laki berusia 16 tahun juga termasuk di antara korban tewas, meskipun belum diketahui apakah dia termasuk dalam anggota kelompok Hamas.
Penulis : Tussie Ayu Editor : Fadhilah
Sumber : Associated Press