> >

3 Hari Terjebak Banjir di Garasi Bawah Tanah, Lelaki di Zhengzhou China Ini Akhirnya Selamat

Kompas dunia | 26 Juli 2021, 03:05 WIB
Sejumlah petugas tampak memperhatikan sebuah terowongan yang terendam banjir di Zhengzhou, provinsi Henan, China tengah, Jumat (23/72021). (Sumber: Chinatopix via AP)

ZHENGZHOU, KOMPAS.TV — Seorang lelaki berhasil diselamatkan setelah terjebak banjir dalam sebuah garasi bawah tanah, menyusul hujan deras berkepanjangan yang melanda kawasan Zhengzhou dan sekitarnya di Provinsi Henan, China tengah, selama beberapa hari terakhir.

Melansir Associated Press pada Minggu (25/7/2021), Li Yongsheng ditemukan pada Jumat (23/7/2021) sore dalam sebuah garasi di bawah Plaza Internasional Jincheng di Distrik Jinshui di Zhengzhou.

Media setempat The Paper melaporkan, Yongsheng terjebak sejak Selasa (20/7/2021) saat banjir merendam garasinya. Dia berbaring di saluran ventilasi dikelilingi mobil-mobil yang terapung.

Usai dievakuasi oleh tim penyelamat, Li segera dilarikan ke rumah sakit dengan cedera yang dideritanya.

Sementara itu, mengutip South China Morning Post, Sekretaris Partai Komunis Henan Lou Yangsheng mengatakan pada Sabtu (24/7/2021), provinsi itu tetap berada dalam status siaga penuh mengantisipasi curah hujan yang masih tetap tinggi.

Menurut Lou, pihak berwenang tengah melakukan pengecekan menyeluruh atas sistem tanggap darurat  di Provinsi Henan.

Penyataan Lou dikeluarkan menyusul banyaknya para pengguna media sosial yang mempertanyakan mengapa sistem kereta bawah tanah di Zhengzhou tidak dimatikan saat pemerintah setempat mengeluarkan peringatan hujan deras, hingga banyak gerbong kereta bawah tanah yang terendam, dan berujung pada tewasnya 12 orang.

Baca Juga: Penumpang Kereta Bawah Tanah di China Terjebak Banjir hingga Seleher Orang Dewasa

Hingga kini, jumlah total korban tewas akibat banjir yang melanda kota Zhengzhou menjadi 58 orang.

Di kota yang berpopulasi 12 juta penduduk ini, sejumlah jenazah dan lebih dari 200 mobil ditemukan dalam Terowongan Jingguang yang terendam hingga ketinggian 13 meter.

Penulis : Vyara Lestari Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Associated Press/South China Morning Post/Xinhua


TERBARU