Warga Afghanistan Putuskan Angkat Senjata untuk Lawan Taliban
Kompas dunia | 2 Juli 2021, 10:31 WIBKABUL, KOMPAS.TV - Sejumlah warga Afghanistan memutuskan angkat senjata untuk melawan Taliban yang bertekad menguasai negara itu.
Mulai angkat kakinya militer asing dari negara itu, membuat Taliban mulai leluasa untuk bergerak.
Kelompok militan itu mengambil alih setidaknya 50 kabupaten dari hampir 400 distrik sejak Mei lalu.
Menyadari bahaya yang mengancam karena ambisi Taliban, Haji Ghoulam Faruoq Siawshani langsung meminta warganya untuk mengangkat senjata.
Baca Juga: Usai 20 Tahun Bertugas, Pasukan Jerman Terakhir Angkat Kaki dari Afghanistan
Haji Ghoulam mengungkapkan dirinya telah melihat kekejaman Taliban di sepanjang wilayah utara Afghanistan bulan ini.
“Kemana pun Taliban pergi, mereka akan membawa kehancuran, dan mereka telah berada satu kilometer dari desa saya. Kami memutuskan untuk merespons,” ujarnya kepada The Guardian.
Haji Ghoulam saat ini telah memimpin sejumlah pria yang dipersenjatai dengan Kalashnikov.
Mereka berjaga di Distrik Gozara, sebelah selatan dari pusat budaya dan perdagangan kuno, Herat, sekaligus perbatasan sebelah barat dengan Iran.
Pasukan asing termasuk tentara Amerika Serikat (AS), mulai ditarik mundur.
Penulis : Haryo Jati Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV