Di Tengah Pandemi, China Ekspor 108 Juta Unit Ponsel 5G pada 5 Bulan Pertama 2021
Kompas dunia | 20 Juni 2021, 16:38 WIBBEIJING, KOMPAS.TV - Pengiriman ponsel 5G di China mencapai 108 juta unit dalam lima bulan pertama tahun ini atau naik 134,4 persen secara tahunan (year on year/yoy). Kenaikan tersebut terjadi di tengah pandemi yang masih menghantui masyarakat di dunia.
Jumlah tersebut berdasarkan data dari Akademi Teknologi Informasi dan Komunikasi China (China Academy of Information and Communications Technology/CAICT) seperti dilansir Xinhua, Minggu, (20/06/2021).
CAICT, sebuah lembaga penelitian di bawah Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China, menyebut bahwa angka itu mewakili 72,8 persen dari total pengiriman ponsel di negara itu selama periode tersebut
Pada Mei saja, pengiriman ponsel 5G naik 7 persen (yoy) menjadi hampir 16,74 juta unit.
Total pengiriman ponsel di negara itu mencapai 22,97 juta unit bulan lalu, turun 32 persen (yoy).
Menurut CAICT, merek-merek domestik terus mendominasi pengiriman ponsel bulan lalu, mencapai 19,25 juta unit dan mencakup 83,8 persen dari total pengiriman.
Baca Juga: Sah! Indosat Susul Telkomsel Jadi Operator Jaringan 5G di Indonesia
Melansir Verizon, Senin (31/05/2021), arti “G” dalam 5G merupakan singkatan dari generasi, jadi 5G adalah generasi terbaru dari jangkauan dan kecepatan jaringan telepon seluler.
5G Ultra Wideband merupakan tahap lanjutan dalam membangun jaringan yang lebih baik. Jaringan internet 5G memiliki frekuensi yang jauh lebih tinggi ketimbang 4G, di mana bandwidth yang digunakan juga jauh lebih besar.
"Artinya, semua orang dapat menggunakan data dengan paket tak terbatas dan mendukung pengguna 5G tanpa gangguan layanan," demikian laporan dari Verizon.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV