60 Persen Penduduk Sudah Vaksinasi Covid-19, Phuket Thailand Siap Terima Kembali Turis
Kompas dunia | 17 Juni 2021, 23:15 WIBBANGKOK, KOMPAS.TV - Sekitar 63 persen penduduk di Pulau Phuket, Thailand selatan, telah menerima dosis pertama vaksin Covid-19 seiring pulau tersebut dijadwalkan untuk dibuka kembali pada 1 Juli, kata seorang pejabat pemerintah senior pada Kamis (17/06/2021) seperti dilansir Xinhua, Kamis, (17/06/2021)
Dalam konferensi pers, Direktur Jenderal Departemen Pengendalian Penyakit Thailand Opas Kankawinphong memastikan sejauh ini 346.855 penduduk Phuket sudah menerima dosis pertama vaksin Covid-19, mencakup 63,3 persen dari total populasi pulau tersebut.
Provinsi kepulauan di sebelah selatan Thailand itu berencana memvaksinasi Covid-19 dengan sasaran total 383.308 orang, atau 70 persen dari total populasinya, dengan dosis pertama diberikan dalam bulan ini dan dosis kedua pada bulan Agustus, ujar kepala departemen itu.
Baca Juga: YG Entertainment dan GMM Grammy Kerjasama Debutkan Boyband dan Girlband di Thailand
Menurut kebijakan antipandemi yang disusun oleh Pusat Administrasi Situasi Covid-19 (Center for the Covid-19 Situation Administration/CCSA) yang dikelola pemerintah, wisatawan mancanegara, yang kemungkinan sudah menjalani vaksinasi lengkap selama tidak kurang dari 14 hari dan teruji negatif selama tidak lebih dari 72 jam di negara asal mereka, dapat berkunjung ke pulau itu mulai 1 Juli dan seterusnya.
Para pengunjung yang sudah divaksinasi diperbolehkan meninggalkan Phuket untuk pergi ke destinasi lainnya di Thailand setelah menghabiskan periode 14 hari berturut-turut di pulau wisata tersebut.
Thailand adalah pasar wisata yang sudah lama berdiri, dan sebagai pusat kekuatan pariwisata regional, Thailand telah melewati banyak krisis.
SARS, flu burung, bom, dan tenggelamnya sebuah kapal pesiar di lepas pantai selatan pulau resor Phuket pada tahun 2018 yang menewaskan 47 turis China -- ternyata hanya menjadi kerlip saja dalam kurva perkembangan progresif yang terus menanjak.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV