China Meradang setelah Kapal Perang AS Berlayar Lewati Selat Taiwan, Sebut Mengancam Perdamaian
Kompas dunia | 20 Mei 2021, 16:50 WIBBEIJING,KOMPAS.TV - China menuduh Amerika Serikat (AS) telah mengancam perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.
Hal itu diungkapkan oleh pihak China, setelah Kapal Perang AS berlayar melewari selat yang memisahkan Taiwan dengan China.
Armada Laut Ketujuh AS mengungkapkan Kapal Perang Tipe Penghancur Rudal ASS Curtis Wilbur melakukan pelayaran rutin melewati selat Taiwan, Selasa (18/5/2021).
Baca Juga: Dorong Gencatan Senjata dan Serukan Perdamaian, Menlu Jerman akan Sambangi Israel dan Palestina
Mereka pun menegaskan hal itu sesuai dengan aturan dari hukum internasional.
“Kapal melewati selat Taiwan menunjukkan komitmen AS kepada Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka,” ujar pernyataan Armada Laut Ketujuh dikutip dari Al-Jazeera.
“Militar Amerika Serikat akan terus terbang, berlayar dan beroperasi di semua tempat yang diizinkan oleh hukum internasional,” lanjut mereka.
Baca Juga: Tak Hiraukan Seruan Damai Dari Dunia, Israel Terus Gempur Jalur Gaza dengan Tembakan Roket
Namun, Juru Bicara Komando China Timur mengecam tindakan tersebut, Rabu (19/5/2021).
“Aksi AS mengirimkan sinyal yang salah ke Pasukan Kemerdekaan Taiwan, sengaja mengganggu situasi regional dan membahayakan perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan,” tuturnya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV