Rodrigo Duterte Minta China Tarik Vaksin Covid-19 Sinopharm dari Filipina, Ada Apa?
Kompas dunia | 6 Mei 2021, 16:22 WIBMANILA, KOMPAS.TV - Presiden Filipina Rodrigo Duterte telah meminta China untuk menarik vaksin Covid-19 Sinopharm dari negaranya.
Hal itu diungkapkan Duterte melalui Kedutaan Besar China untuk Filipina.
Sebelumnya, Duterte dikritik karena telah memvaksinasi dirinya menggunakan vaksin Sinopharm.
Baca Juga: Hadiri Rapat G7 di London, Menlu India Isolasi Mandiri Diduga Usai Kontak dengan Pasien Covid-19
Dikutip dari BBC, Kamis (6/5/2021), vaksin Sinopharm hingga saat ini belum mendapat persetujuan di Filipina.
Duterte pun meminta maaf kepada semua pihak yang telah mengkritiknya karena divaksin menggunakan vaksin Sinopharm.
“Kami meminta maaf. Anda benar,” tutur mantan walikota Dvao tersebut.
Baca Juga: Setelah Umumkan akan Mundur, Jeff Bezos Jual Saham Amazon Rp29 Triliun
Duterte sendiri mengungkapkan ia divaksin Sinopharm di bawah klausul penggunaan belas kasih, dan bahwa dokter telah menyarankannya mendapat vaksinasi.
“Jangan ikuti jejak saya. Ini berbahaya karena tidak ada studi, mungkin tidak baik untuk tubuh ini,” ujarnya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV