> >

Infeksi Corona Kian Melonjak, Pakistan Kebut Penambahan Ventilator dan Tempat Tidur di Rumah Sakit

Kompas dunia | 26 April 2021, 15:40 WIB
Siswa yang memakai masker ketika menghadiri kelas di sebuah sekolah di Peshawar, Pakistan, Senin, 19 April 2021. Pihak berwenang Pakistan membuka kembali sekolah dari kelas 9 hingga 12 meskipun kematian dan infeksi dari virus corona terus meningkat. (Sumber: AP / Muhammad Sajjad)

ISLAMABAD, KOMPAS.TV – Pemerintah Pakistan berpacu dengan waktu untuk menambah lebih banyak tempat tidur dan ventilator rumah sakit secepatnya di tengah infeksi virus corona yang semakin meningkat.

Pihak berwenang mulai memanggil pasukan keamanan untuk memastikan warganya tidak melanggar aturan jarak sosial. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Dalam Negeri Pakistan, Sheikh Rashid Ahmad.

Baca Juga: Korban Tewas akibat Bom Mobil di Pakistan Bertambah, Taliban Mengaku Bertanggung Jawab

Pemerintah Pakistan mengatakan, warga akan dipaksa untuk memberlakukan lockdown nasional jika situasi Covid-19 tidak membaik dalam minggu ini.

Seperti dikutip dari Associated Press, Pakistan pada hari Senin (26/4/2021) melaporkan 70 kematian akibat Covid-19 dan 4.825 kasus dalam 24 jam terakhir.

Lonjakan kasus Covid-19 ini terjadi hanya satu hari setelah Pakistan menutup sekolah di daerah berisiko tinggi, tetapi menolak untuk menunda ujian. Pemerintah mengabaikan protes dari siswa.

Baca Juga: Bom Meledak di Area Parkir Hotel Mewah di Pakistan, 4 Tewas, 12 Luka

Hingga saat ini, Pakistan telah melaporkan 17.187 kematian akibat Covid-19. Mereka telah mencatat sebanyak 800.452 kasus Covid-19 sejak tahun lalu ketika pandemi pertama kali muncul di dunia.

Penulis : Tussie Ayu Editor : Eddward-S-Kennedy

Sumber : Kompas TV


TERBARU