> >

Korban Tewas akibat Bom Mobil di Pakistan Bertambah, Taliban Mengaku Bertanggung Jawab

Kompas dunia | 22 April 2021, 18:46 WIB
Sebuah bom berkekuatan besar meledak di area parkir Hotel Serena di Quetta, Pakistan, Rabu (21/4/2021). Bom tersebut menewaskan lima orang. (Sumber: AP / Arshad Butt)

QUETTA, KOMPAS.TV - Sebuah serangan di sebuah hotel mewah di Pakistan telah dipastikan sebagai pemboman mobil bunuh diri, dan jumlah korban tewas telah meningkat menjadi lima orang. Hal ini diungkapkan oleh kepolisian Pakistan pada Kamis (22/4/2021).

Dalam sebuah pernyataan, departemen kontra-terorisme mengatakan lima orang tewas dan belasan orang lainnya cedera dalam serangan yang terjadi pada Rabu (21/4/2021) di tempat parkir hotel Serena, di Quetta, Pakistan. Sebelumnya, jumlah kematian hanya dilaporkan sebanyak empat orang.

Baca Juga: Bom Mobil di Pakistan Sasar Duta Besar China untuk Pakistan, Namun Selamat

Seperti dikutip dari Associated Press, Taliban Pakistan telah mengaku bertanggung jawab atas pemboman bunuh diri tersebut.

Perdana Menteri Pakistan Imran Khan menggambarkan pemboman itu sebagai serangan teroris yang pengecut.

Dalam sebuah cuitan di Twitter, Khan mengatakan bangsanya telah melakukan pengorbanan besar dalam mengalahkan terorisme dan mereka tidak akan membiarkan persoalan ini muncul lagi.

Baca Juga: Bom Meledak di Area Parkir Hotel Mewah di Pakistan, 4 Tewas, 12 Luka

Quetta berada di provinsi Baluchistan, tempat kelompok separatis melancarkan pemberontakan jangka panjang untuk kemerdekaan. Kelompok Taliban dan ISIS Pakistan juga berada di provinsi ini.

Penulis : Tussie Ayu Editor : Eddward-S-Kennedy

Sumber : Kompas TV


TERBARU