OPEC Plus Sepakat Kenaikan Produksi Minyak Bumi Secara Bertahap
Kompas dunia | 3 April 2021, 00:15 WIBNEW YORK, KOMPAS.TV - OPEC plus, termasuk Rusia, pada Kamis mengumumkan akan meningkatkan produksi minyak secara bertahap selama tiga bulan ke depan.
Menyepakati sedikit kenaikan produksi, Arab Saudi tampaknya mengalah pada tekanan dari Rusia dan produsen lain yang berhasrat menaikkan produksi, seperti dilansir New York Times, Jumat (4/1/2021) waktu New York.
Mereka ingin mengambil keuntungan dari apa yang mereka lihat sebagai kemungkinan meningkatnya kebutuhan global akan minyak karena ekonomi perlahan berkembang setelah pandemi berangsur-angsur membaik.
Selama pandemi, OPEC Plus telah menahan delapan juta barel per hari dari pasar.
Pada kesempatan ini, "Saudi memutuskan untuk mengikuti konsensus para anggota," kata Helima Croft, ahli strategi komoditas di RBC Capital Markets, sebuah bank investasi.
Baca Juga: Arab Saudi Mendesak Agar OPEC Hati-hati Dalam Memutuskan Peningkatan Produksi Minyak
Kontak pada hari Rabu dari Menteri Energi AS yang baru, Jennifer Granholm, kepada Pangeran Abdulaziz bin Salman, Menteri Perminyakan Saudi, mungkin juga berdampak, meskipun pejabat Saudi membantah pembicaraan keduanya membahas pasar minyak.
“Kami menegaskan kembali pentingnya kerja sama internasional untuk memastikan sumber energi yang terjangkau dan dapat diandalkan konsumen,” tulis Ms. Granholm di Twitter.
Berdasarkan perjanjian tersebut, OPEC Plus akan meningkatkan produksi sebesar 350.000 barel per hari di bulan Mei dan Juni dan sebesar 441 ribu barel per hari di bulan Juli.
Selama periode yang sama, Arab Saudi secara bertahap akan melepas pemotongan produksi sukarela sebesar satu juta barel per hari.
Baca Juga: OPEC+ Perpanjang Pemangkasan Produksi, Harga Minyak Melejit
Pangeran Abdulaziz mengatakan dalam konferensi pers setelah pertemuan bahwa OPEC Plus ingin menguji peningkatan produksi tetapi masih dapat mengubah rencana jika permintaan gagal terwujud.
“Kami bisa membekukan; kita bisa meningkat; kita bisa menurun,” ujarnya.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV