Hong Kong Memulai Vaksinasi Massal Dengan Vaksin Sinovac
Kompas dunia | 26 Februari 2021, 09:50 WIBHONG KONG, KOMPAS.TV - Hong Kong memulai program vaksinasi massal dengan menggunakan vaksin Sinovac, Jumat (26/2/2021). Mereka memberikan vaksinasi gratis kepada total 7,5 juta penduduk.
Orang yang berusia 60 tahun ke atas dan petugas kesehatan termasuk di antara 2,4 juta orang yang diprioritaskan untuk mendapatkan vaksin. Pemberian vaksin dilakukan di pusat komunitas dan klinik rawat jalan di seluruh Hong Kong. Pemerintah mengatakan pendaftaran untuk dua minggu pertama program sudah penuh.
Sejauh ini warga Hong Kong akan menerima vaksin dari perusahaan biofarmasi China, Sinovac. Sebanyak satu juta dosis vaksin Sinovac tiba di Hong Kong minggu lalu. Pemimpin Hong Kong Carrie Lam dan pejabat pemerintah lainnya divaksinasi terlebih dahulu dalam upaya untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat pada program tersebut.
Baca Juga: Bagaimana Cara Kerja Vaksin Covid-19 Sinovac?
Sebuah jajak pendapat yang diterbitkan pada bulan Januari oleh University of Hong Kong, menyatakan kekhawatiran warga Hong Kong tentang kemanjuran vaksin buatan China.
Sebelumnya para ahli di Hong Kong mengatakan, kemanjuran vaksin Sinovac setelah dua dosis, dengan jarak 21 hari, adalah 62,3%.
Sedangkan pemerintah Hong Kong telah mencapai kesepakatan untuk membeli total 22,5 juta dosis vaksin, dengan masing-masing 7,5 juta suntikan dari Sinovac, AstraZeneca dan Fosun Pharma, yang akan mengirimkan vaksin Pfizer-BioNTech ke kota tersebut.
Baca Juga: Syarat Bagi Lansia yang Boleh Disuntik Vaksin Sinovac
Seperti dikutip dari the Associated Press, pemerintah Hong Kong sejauh ini telah menyetujui penggunaan vaksin Sinovac dan Pfizer-BioNTech. Satu juta dosis pertama vaksin Pfizer-BioNTech dijadwalkan tiba Kamis tetapi mengalami penundaan karena prosedur ekspor
Penulis : Tussie-Ayu
Sumber : Kompas TV