> >

Palestina: Israel Blokir Pengiriman Vaksin Covid-19 ke Gaza

Kompas dunia | 16 Februari 2021, 04:59 WIB
Seorang paramedis Palestina yang mengenakan APD lengkap, mengambil sampel hidung untuk menguji Covid-19 dari seorang pria, di sebuah masjid di Kota Gaza, 21 September 2020. Pada Senin, 15 Februari 2021, Otoritas Palestina mengatakan bahwa Israel memblokir pengiriman vaksin virus corona ke Jalur Gaza yang dikuasai oleh kelompok militan Islam Hamas. (Sumber: AP / Khalil Hamra)

RAMALLAH, KOMPAS.TV - Otoritas Palestina mengatakan bahwa Israel memblokir pengiriman vaksin virus corona ke Jalur Gaza, yang seharusnya ditujukan untuk pekerja medis garis depan di wilayah yang dikuasai oleh kelompok militan Islam Hamas itu.

Hal ini diungkapkan oleh otoritas Palestina pada Senin (15/2/2021).

Menteri Kesehatan Palestina Mai Alkaila mengatakan, bahwa Israel bertanggung jawab penuh atas terjadinya pemblokiran sebanyak 2.000 dosis vaksin Sputnik V Rusia yang seharusnya diperoleh oleh pekerja kesehatan di wilayah Gaza.

Otoritas Palestina mengatakan akan membagi pasokan vaksinnya dengan Gaza, tempat kelompok militan Islam Hamas merebut kekuasaan dari pasukannya pada tahun 2007. Wilayah ini menampung lebih dari 2 juta warga Palestina dan hingga kini belum menerima vaksin apa pun.

Pihak berwenang di Gaza telah melaporkan lebih dari 53.000 kasus virus corona dan setidaknya 537 kematian sejak dimulainya pandemi.

Baca Juga: Palestina Terima 10.000 Dosis Vaksin Corona Sputnik V Rusia

Israel dan Mesir telah memberlakukan blokade kepada Gaza sejak wilayah ini diambilalih oleh Hamas. Beberapa anggota parlemen Israel mengatakan, Israel seharusnya hanya mengizinkan vaksin sebagai imbalan atas kemajuan dari upaya pembebasan dua tentara Israel yang ditahan oleh Hamas.

Seorang pejabat Israel mengatakan, Israel telah menerima permintaan untuk mengizinkan 1.000 dosis vaksin Sputnik V untuk dikirim ke Gaza.

"Itu tidak diblokir, tapi mereka masih memperdebatkannya, ”kata pejabat itu seperti dikutip dari the Associated Press. Ia berbicara tanpa menyebut nama, karena musyawarah tingkat tinggi Israel untuk membahas tentang pengiriman vaksin ke Gaza masih berlangsung hingga Senin (15/2/2021) malam.

Di sisi lain, Israel telah meluncurkan salah satu program vaksinasi paling sukses di dunia, yang saat ini telah memvaksinasi lebih dari sepertiga populasinya yang berjumlah 9,3 juta sejak Desember 2020.

Penulis : Tussie-Ayu

Sumber : Kompas TV


TERBARU