> >

WHO Selidiki Asal Usul Virus Corona, Keluarga Korban di Wuhan Dibungkam

Kompas dunia | 29 Januari 2021, 05:34 WIB
Barisan pekerja membersihkan stasiun kereta di Wuhan, China dengan disinfektan ketika awal pandemi Covid-19, Maret 2020. (Sumber: nytimes.com)

“Jangan berpura-pura bahwa kami tidak ada, bahwa kami tidak mencari pertanggungjawaban,” tambahnya. "Anda telah menghapus semua platform kami, tetapi kami tetap ingin semua orang tahu melalui media bahwa kami belum menyerah."

Sejak awal wabah, China telah mengejar para pelapor dan pihak-pihak yang melontarkan kritik terhadap penanganannya terhadap krisis virus corona.

Ketika tim investigasi WHO tiba di Wuhan pada 14 Januari, otoritas China tampaknya ingin menghindari rasa malu selama kunjungan yang sangat sensitif tersebut.

Misi WHO ini, sebelumnya sempat tertunda berulang kali, karena negosiasi dengan China yang memicu keluhan publik, termasuk dari Direktur Jenderal WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Baca Juga: Jurnalis Warga di China Dipenjara Karena Selidiki Virus Corona di Wuhan

Para ahli WHO keluar dari karantina 14 hari pada hari Kamis (28/1/2021), dan memulai penyelidikan mereka yang diawasi dengan cermat.

Hal ini menunjukkan sensitivitas diplomatik dari misi tersebut. Salah satu anggota tim ahli WHO mengatakan kepada the Guardian awal bulan ini, bahwa penyelidikan tidak dimaksudkan sebagai sarana untuk menyalahkan, tetapi untuk mendapatkan pelajaran yang dapat diambil dalam meneliti asal-usul wabah.

Penulis : Tussie-Ayu

Sumber : Kompas TV


TERBARU