Harun Yahya yang Divonis 1.075 Tahun Penjara Identik dengan Kelompok 'Kittens', Siapa Mereka?
Kompas dunia | 12 Januari 2021, 11:38 WIBHarun Yahya (64) atau Adnan Oktar dilaporkan terbukti melakukan kejahatan seksual dan dijatuhi hukuman penjara 1.075 tahun oleh pengadilan di Istanbul, Turki, pada Senin (11/1/2021).
Dilansir dari The Guardian, vonis tersebut jatuh setelah Harun Yahya dilaporkan melakukan penyerangan seksual, pelecehan seksual kepada anak di bawah umur, penipuan dan percobaan spionase politik dan militer.
Harun Yahya merupakan seorang televangelist Muslim yang sering tampil berdakwah di televisi bersama wanita-wanita muda berpakaian minim. Wanita-wanita tersebut kerap dipanggil “kittens”.
Pada 2018 lalu, seorang mantan “kittens”, Ceylan Ozgul, pernah mengatakan kepada media Turki, Hurriyet Daily News, bahwa pemerkosaan lazim terjadi di dalam kelompok Oktar dan banyak remaja yang menjadi korban.
Ozgul juga menyebut kebanyakan “kittens” membawa dua pistol saat bepergian. Ia mengklaim bergabung dengan kelompok Harun Yahya tahun 2006 dan berhasil 'kabur' tahun 2017 lalu.
"Organisasi ini penuh kemesuman di dalamnya. Anak-anak berusia 7 tahun hingga 17 tahun dianiaya secara seksual. Beberapa dari mereka diperkosa berulang kali," tutur Ozgul.
Baca Juga: Harun Yahya Divonis 1.075 Tahun Usai Terbukti Memperkosa
Penangkapan terhadap kelompok Harun Yahya sendiri terjadi di tahun 2018. Ketika itu, kepolisian Turki menggelar operasi penggerebekan maksimum di 120 lokasi yang tersebar di lima provinsi Turki.
Total ada 235 orang yang diburu polisi Turki terkait kelompok Harun Yahya, sebanyak 106 orang di antaranya merupakan para wanita pengikutnya.
Kediaman Harun Yahya di Istanbul juga termasuk salah satu lokasi yang digerebek. Ia pun ditangkap di sana ketika itu.
Penulis : Eddward-S-Kennedy
Sumber : Kompas TV