Turki Temukan 15 Kasus Virus Corona Varian Baru di Negaranya
Kompas dunia | 4 Januari 2021, 04:13 WIBISTANBUL, KOMPAS.TV - Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca menyatakan, negaranya telah mengidentifikasi 15 orang yang membawa virus corona varian baru yang sangat menular, seperti yang ditemukan di Inggris.
Dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari the Associated Press, Menteri Kesehatan Fahrettin Koca mengatakan virus varian baru ditemukan dari para pelancong yang datang dari Inggris. Dia mengatakan saat ini mereka berada di karantina, bersama dengan orang-orang yang diduga merupakan kontak eratnya.
Baca Juga: Masuk Turki Wajib Hasil Negatif Tes Covid-19 Dengan PCR
Sebelumnya Turki telah menangguhkan penerbangan dari Inggris pada akhir Desember lalu. Turki juga mensyaratkan hasil tes PCR negatif untuk semua kedatangan internasional pada pekan lalu.
Turki memiliki tingkat infeksi terburuk di dunia, namun statistik resmi menunjukkan rata-rata 7 hari infeksi harian telah turun menjadi sekitar 15.000 dari di atas 30.000. Penurunan ini terjadi sejak jam malam dan lockdown pada akhir pekan, diterapkan sejak awal Desember.
Baca Juga: Janji Erdogan di 2021, Reformasi Demokrasi dan Ekonomi di Turki
Berdasarkan statistik Kementerian Kesehatan Turki, korban tewas yang tercatat secara resmi adalah 21.093 orang. Namun para kritikus menduga jumlah sebenarnya lebih besar daripada yang tercatat secara resmi.
Penulis : Tussie-Ayu
Sumber : Kompas TV