Belum Legowo, Trump Paksa Gubernur Georgia Ubah Hasil Pemilihan Presiden AS
Kompas dunia | 6 Desember 2020, 10:32 WIBWASHINGTON, KOMPAS.TV - Petahana Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump tampaknya masih belum legowo menanggapi kekalahannya di pemilihan Presiden AS 2020.
Dia pun mencoba memaksa Gubernur Negara Bagian Georgia, Brian Kemp untuk mengubah hasil pemilihan Presiden AS.
Pada serangkaian cuitannya di Twitter, Trump meminta Kemp untuk melakukan sidang khusus legislatif negara bagian untuk memuluskan niatnya itu.
Baca Juga: Berusaha Hindari Penjara, Pengedar Narkoba Ini Palsukan Kematian dengan Foto Penyiksaan Dirinya
Hal itu terjadi beberapa jam, sebelum Trump menghadiri kampanye di Georgia untuk pemilihan Senat mendatang.
Pesaing Trump di pemilihan Presiden AS, Joe Biden memang meraih kemenangan di Georgia.
Namun, menurut Trump harusnya dialah yang meraih kemenangan di negara bagian tersebut.
Baca Juga: Meski Belum Lulus Uji Lanjutan, Moskow Mulai Suntik Warganya dengan Vaksin Sputnik V
“Saya akan dengan mudah dan cepat menang di Georgia jika Gubernur @BrianKempGA atau Sekretaris Negara Bagian mengizinkan verifikasi tanda tangan. Kenapa kedua Republikan ini berkata tidak?” cuit Trump dikutip dari BBC.
Kemp sempat membalasnya bahwa dia telah melakukan audit tanda tangan sebantak tiga kali secara terbuka.
Penulis : Haryo-Jati
Sumber : Kompas TV