Pernyataan Kontroversial Erdogan, Sarankan Prancis Singkirkan Macron
Kompas dunia | 5 Desember 2020, 12:16 WIBANKARA, KOMPAS.TV - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan kembali menyerang Presiden Prancis, Emmanuel Macron.
Erdogan mengungkapkan Macron adalah sosok penghalang bagi Prancis, yang tengah berusaha bertahan dari masa-masa penuh bahaya.
Pemimpin berusia 66 tahun tersebut menyarankan agar Pemerintah Prancis menyingkirkan Macron.
Baca Juga: Ajukan Banding Karena Selundupkan Narkoba ke Penjara, Hukuman Sipir Ini Malah Ditambah
“Macron adalah penghalang untuk Prancis. Macron dan Prancis tengah menghadapi masa-masa berbahaya saat ini,” ujar Erdogan dikutip dari Al-Jazeera.
“Harapan saya adalah Prancis mau menyingkirkan Macron si pembuat masalah secepatnya,” tambahnya.
Hubungan Turki dan Prancis memang tengah memanas beberapa bulan terakhir.
Baca Juga: Bus Wisata Jatuh dari Jembatan setinggi 15 Meter, 15 Orang Tewas dan 30 Luka-Luka
Hal itu terkait perbedaan kebijakan mengenai masalah Suriah. Prancis juga menentang Turki dalam eksplorasi Laut Mediterania.
Selain itu, keduanya juga bersebrangan dalam permasalahan Libya.
Penulis : Haryo-Jati
Sumber : Kompas TV