Trump Bakal Serang Iran di Penghujung Pemerintahannya, Israel Ikut Mempersiapkan Diri
Kompas dunia | 26 November 2020, 19:04 WIBTEL AVIV, KOMPAS.TV - Petahana Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dikabarkan bakal melakukan serangan ke Iran di penghujung masa kekuasaannya.
Hal itu rupanya membuat pihak Israel juga mempersiapkan diri dengan potensi dari dampak penyerangan AS tersebut.
Seperti dikutip Express dari Axios, Pejabat senior Israel dikabarkan telah memberikan pesan untuk bersiap kepada Pasukan Pertahanan Israel (IDF).
Baca Juga: Ancam dan Peras Wanita dengan Video Seks, Pria Ini Dihukum Penjara 40 Tahun
Sumber tersebut juga mengungkapkan bulan terakhir Trump menjabat menjadi periode yang sangat sensitif.
Mereka menambahkan keadaan tersebut dilakukan untuk menghadapi kemungkinan serangan yang mungkin dilakukan Israel.
Hubungan Iran dan Israel saat ini memang semakin memburuk. Apalagi, baru-baru ini Israel telah melakukan serangan balasan terhadap target Iran di Suriah.
Baca Juga: Corona Naik, Tokyo Perpendek Jam Operasional Restoran & Karaoke
Akun Twitter resmi IDF mengumumkan berita tersebut dan mereka memperingatkan mereka telah siap.
“Apa yang dilakukan Iran dan Suriah: Menempatkan alat peledak yang telah diimprovisasi di jalur Alpha untuk menyerang pasukan Israel,” cuitnya.
“Apa yang kami lakukan” Menghancurkan target Pasukan Quds Iran dan Pasukan Bersenjata Suriah di sana. Kami tetap akan bersiap untuk beroperasi melawan kubu Iran di Suriah,” lanjutnya.
Sementara itu, hubungan AS dengan Israel memang tengah berada di titik nadir, setelah Trump membunuh Komandan Pasukan Quds Iran, Qasem Soleimani lewat serangan drone.
Baca Juga: Tempe Mendunia Hingga Berpeluang Menjadi Pintu Integrasi Budaya Kuliner Indonesia dan Meksiko
Namun, Presiden terpilih AS, Joe Biden dikabarkan bakal melakukan pembicaraan dengan Iran terkait perdamaian antara kedua negara.
Tetapi hal itu ditentang oleh Menteri Pemukiman Israel, Tzachi Hanegbi. Dia memperingatkan Biden jika terjadi perdamaian antara kedua negara, Iran dan Israel akan berperang.
“Biden mengatakan sejak lama bahwa dia akan kembali pada kesepakatan nuklir. Saya melihat hal itu akan memicu konfrontasi antara Israel dan Iran,” katanya.
Penulis : Haryo-Jati
Sumber : Kompas TV