> >

Putin Tak Akan Pernah Izinkan Media Rusia Terbitkan Karikatur Nabi Muhammad

Kompas dunia | 31 Oktober 2020, 15:53 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin. (Sumber: AP)

MOSKOW. KOMPAS.TV - Pemerintah Rusia menegaskan Presiden Vladimir Putin tak akan izinkan majalah yang terbitkan karikatur Nabi Muhammad seperti Charlie Hebdo ada di negara itu.

Hal itu diungkapkan oleh Juru Bicara Kremdin, Dmitry Peskov, Kamis (29/10/2020).

Peskov mengeluarkan pernyataan tersebut setelah terjadinya peristiwa penusukan dan pemenggalan di Nice, Prancis, yang menewaskan tiga orang.

Baca Juga: Calon Anaknya Mirip Donald Trump, Pasangan Ini Ketakutan

Menurut Peskov, Rusia sangat menjunjung tinggi rasa hormat kepada setiap pemilik kepercayaan sehingga majalah seperti Charlie Hebdo tak akan pernah diizinkan ada

“Tidak mungkin bisa. Semua kepercayaan hidup dengan rasa hormat satu sama lain,” katanya dikutip The Moskow Times.

“Itu sebabnya publikasi seperti itu mustahil ada di sini, termasuk jika melihat hukum yang kami miliki,” katanya.

Baca Juga: Mengharukan, Ini Pesan Terakhir Korban Penusukan dan Pemenggalan di Nice

Sebelumnya di luar kota Paris, seorang guru bernama Samuel Paty dipenggal karena mendiskusikan dan memperlihatkan karikatur Nabi Muhammad.

Pelakunya sendiri adalah seorang warga Chechnya kelahiran Moskow, yang bernama Abdullakh Azronov.

Penulis : Haryo-Jati

Sumber : Kompas TV


TERBARU