Kepala Staf Gedung Putih: AS Tak Bisa Kendalikan Corona
Kompas dunia | 27 Oktober 2020, 10:44 WIBWASHINGTON, KOMPAS.TV - Kepala Staf Gedung Putih Mark Meadows mengatakan bahwa Amerika Serikat (AS) kemungkinan tidak akan bisa mengendalikan pandemi virus corona.
Kasus virus corona yang kembali melonjak di AS, kini telah merambah ke seluruh negeri. Hampir 225.000 orang Amerika telah meninggal karena virus tersebut.
"Kami tidak dapat mengendalikan pandemi. Tapi kami akan mengontrol fakta bahwa kami bisa mendapatkan vaksin, terapi, dan area mitigasi lainnya," kata Meadows seperti dilansir dari CNN, Minggu (25/10/2020).
Baca Juga: Sekjen PBB: Covid-19 Adalah Krisis Terbesar di Masa Kita
Komentar dari kepala staf Presiden Donald Trump ini muncul ketika kasus virus corona melonjak di seluruh AS.
Pemerintah AS secara konsisten juga kerap mengabaikan saran dari pakar kesehatan pemerintah untuk mengenakan masker, menjaga jarak sosial, dan menghindari pertemuan besar.
Padahal hingga saat ini, itulah cara paling efektif untuk menghambat penyebaran virus corona.
Baca Juga: Kata Trump, Angka Kematian Akibat Covid-19 Terlalu Berlebihan
Gedung Putih juga menghadapi potensi wabah virus gelombang kedua, setelah setidaknya lima orang di lingkaran dalam Wakil Presiden AS Mike Pence dinyatakan positif dalam beberapa hari terakhir.
Ketika ditanya tentang mengapa AS tidak akan dapat mengendalikan pandemi, Meadows berkata, "Karena corona adalah virus yang menular seperti flu."
Penulis : Tussie-Ayu
Sumber : Kompas TV