Korban Jiwa Ledakan Masjid di Bangladesh Bertambah, 24 Orang Tewas
Kompas dunia | 6 September 2020, 17:46 WIBBaca Juga: Serbia dan Kosovo akan Tempatkan Kedutaan Besar untuk Israel di Yerusalem
Sementara itu, Petugas Pemadam Kebakaran Senior, Abdullah Al Arefin mengungkapkan analisanya atas kebakaran tersebut.
“Kemi memperkirakan kebocoran gas dari pipa gas terkumpul di dalam masjid sejak jendela ditutup,” ujarnya.
“Ketika pendingin ruangan dinyalakan, membuat serpihan gas akhirnya meledak,” lanjut Al Arefin.
Baca Juga: Katak Kantong Buah Zakar Terancam Punah, Situs Porno Ini Galang Dana untuk Pelestarian
Pihak berwenang sudah melakukan investigasi terhadap ledakan tersebut.
Di Bangladesh sendiri peraturan keselamatan pada konstruksi bangunan kerap dilanggar.
Ratusan orang terbunuh setiap tahunnya dalam kebakaran di negara Asia Selatan tersebut.
Baca Juga: Bangladesh Jadi Tempat Uji Coba Vaksin Covid-19 Fase Tiga Buatan China
Intalasi gas yang salah sering dilaporkan. Sementara pekerjaan penggalian jalan yang tak terencana sering menimbulkan bencana di Bangladesh.
Pada Febuari 2019, 78 orang terbunuh di sebuah kawasan tempat tinggal lama di Dhaka.
Sedangkan sebulan kemudian, 25 orang dikabarkan tewas ketika kobaran api melanda gedung perkantoran di kota tersebut.
Penulis : Haryo-Jati
Sumber : Kompas TV