Review Film: The Maid, Film Horror Thailand Pilihan Penonton Netflix
Film | 11 Juli 2020, 17:44 WIB(Dini Kurniasari)
Menjadi film pertama Thailand yang diproduksi oleh netflix, film The maid mulai ditayangkan pada 9 Juli 2020 bisa masuk kedalam list tontonan bagi kalian penggemar film yang menguji adrenalin.
Diperankan oleh aktris muda dengan perawakan imut, Ploy Sornarin sebagai Joy, film ini mengusung genre Horror thriller. Mengisahkan sepasang suami istri kaya raya yakni sang suami bernama Nirach (Teerapat Sajakul) dan Uma (Savika Chaiyadej) dengan seorang anak perempuan bernama Nid (Keetapat Pongrue) yang tinggal dirumah mewah serta besar.
Pada detik-detik awal film dimulai, penonton sudah disuguhkan dengan adegan jumpscare dimana setan berkeliaran di rumah super besar tersebut. Asisten rumah tangga yang dihantui pada akhirnya mengundurkan diri dan digantikan oleh Joy.
Diawal, Joy digambarkan sebagai seseorang yang takut, namun tetap berusaha menjalankan kewajibannya sebagai asisten rumah tangga yang bertugas menjaga Nid serta mengerjakan pekerjaan rumah lain. Sampai pada tahap kemudian, dia terusik dengan rasa ingin tahu tentang berbagai macam keanehan dan sosok yang menghantui rumah tersebut.
Joy pun akhirnya menemukan kenyataan yang selama ini dia cari, jauh sebelum dia bekerja di rumah besar itu. Berbagai rahasia yang disembunyikan oleh pasangan suami istri serta Joy pun perlahan-lahan mulai terungkap. Balas dendam akan mewarnai film dibagian akhir.
Alur cerita dari film ini susah ditebak. Sepintas penonton pasti mengira bahwa film the maid akan menyerupai film horor lain, karena terdapat boneka yang menjadi salah satu karakter setan. Boneka diawal juga akan membuat penonton berpikir dua kali untuk tetap melanjutkan menonton atau tidak. Tapi bagi kalian penikmat plot twist, pilihlah untuk tetap menonton, karena banyak sekali plot twist yang tersaji di film ini.
Film yang pada awalnya terlihat seperti murni menceritakan tentang hantu dan akan membosankan, di akhir berubah menjadi thriller psikopat, penuh dengan darah yang layak untuk dinikmati sampai akhir.
Tentunya tidak akan ada yang menyangka perawakan Joy yang imut dan terkesan polos itu, bisa melakukan hal keji seorang diri. Diakhir, penonton juga akan dibuat serba salah, apakah harus ikut lega atas perbuatan Joy atau tidak terima dengan perbuatannya.
Penulis : Laura-Elvina
Sumber : Kompas TV