Ashanty Kritik Perusahaan Besar PHK Karyawan: Keluarin Dulu Lah Tabungan Owner
Selebriti | 10 Mei 2020, 11:51 WIBKOMPAS.TV - Banyak karyawan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) di tengah wabah corona membuat penyanyi Ashanty merasa prihatin. Pandemi virus corona membawa dampak besar dalam perekonomian. Alhasil banyak orang kehilangan pekerjaan dan susah mencukupi kebutuhan.
Salah satu pihak yang menyuarakan dampak wabah corona adalah Ashanty melalui Instagramnya @ashanty_ash.
Sebagai seorang pengusaha, Ashanty tahu betul bahwa situasi saat ini memang sedang sulit bagi semua orang. Hanya saja, menurutnya, memutus hubungan kerja karyawan yang sudah hidup susah juga bukan solusi tepat.
Baca Juga: BP Jamsostek Potong 90 Persen Iuran Untuk Jaminan THR dan Antisipasi PHK
"Perusahaan besar-besar, omset trilyunan.. sebulan corona tutup!! PHK ribuan bahkan jutaan pegawai.. memang secara bisnis mungkin yang saya pelajari, kalau tidak bisa bertahan dan omset drop harus begitu!! Tapi ini kan musibah buat semua, terutama orang susah," tulis Ashanty.
Tidak hanya menyuarakan kegelisahannya mengenai situasi yang terjadi sebagai dampak dari wabah corona, isrti Anang Hermansyah ini juga memberikan saran. Menurut Ashanty, pengusaha besar yang terpaksa melakukan PHK setidaknya masih punya banyak tabungan.
Baca Juga: Isolasi di Rumah Anang Beli TV 82 Inch, Ashanty: Gila Ya, Buat Apaan?
"Kalau secara hati nurani, bisa kali yahh, digaji aja pegawainya missal 50-70% kalo memang ditutup!! Keluarin dulu lah uang tabungan owner2.. toh mereka mau cari kerja dimana???? Di tengah corona begini..bisnis anda hanya kacau, tapi hidup tetep bahagia, tabungan tetep sampe 7 turunan.. sedangkan, manusia2 yg ngga kerja yg diphk ini lebih kacau. Harus mikir besok makan apa? Sekolah anak gimana? Bayar kontrakan gimana????" jelas Ashanty.
Ashanty mengakui bahwa kondisi saat ini sangat tidak baik bagi perusahaan jika dilihat secara bisnis. Namun berbeda jika sudah menyangkut hati nurani. Ashanty juga menegaskan kalau apa yang ditulisnya itu berdasarkan pandangannya sebagai pengusaha yang juga ikut terkena dampak dari Covid-19.
Penulis : Dian-Septina
Sumber : Kompas TV